Semarang, suaramerdeka.com. Suara Merdeka Network bekerja sama dengan tiga masjid di Semarang yakin Masjid Agung Jawa Tengah, Masjid Agung Kauman, dan Masjid Raya Baiturahman akan membuat sebuah kegiatan syiar agama dengan membentuk majlis bernama Majlis Nom-noman.
CEO Suara Merdeka Network Kukrit SW menjelaskan latar belakang dibentuknya majlis ini karena sekarang muncul kebangkitan religi di kalangan anak muda sehingga perlu adanya wadah positif.
" Kebangkitan semangat religi di kalangan anak muda sekaligus panggilan bersyiar sebagai bagian dari Corporate Social Responsibility Suara Merdeka Network, serta memberikan ruang seluas-luasnya bagi kaum muda untuk aktivitas spritual," jelasnya saat pertemuan di MAJT, Senin (17/6).
Rencananya majlis ini akan di-launching awal Juli 2019 dan dikonsep secara budaya dan lebih ngepop. Pengajian akan menghadirkan kelompok-kelompok muda seperti grup tari sufi, grup hadrah anak-anak muda, musik religi, juga dihadirkan pula kiai-kiai atau ustadz-ustadz muda.
Tak hanya itu, nantinya juga akan diisi program-program yang bekerja sama dengan beberapa pihak seperti Kadin dan Hipmi dalam hal entrepreneur muslim.
Ketua Dewan Pelaksana Pengelola (DPP) Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), Prof Dr KH Noor Achmad MA menyambut baik program yang digagas oleh Suara Merdeka karena ada banyak hal yang bisa disinergikan.
Menurutnya hal ini juga dilandasi keprihatinan dengan beberapa perkembangan hijrah para generasi muda yang perlu arahan sehingga mendapatkan wadah yang benar dan bisa menyalurkan kegiatan secara positif
"Kami menangkap agar generasi muda ditangani secara serius dan sepakat membuat organisasi dengan tiga masjid agar mereka berkembang melakukan kegiatan positif bagi anak muda," ucapnya.
