Tenan Rak, STB Meledak Bikin Heboh Sejagad, Ini Penjelasan Kominfo Biar Enggak Salah

SEMARANG, suaramerdeka.com - Sebuah unggahan video di media sosial tentang Set Top Box (STB) meledak membuat heboh.

Dalam video itu dinarasikan jika STB meledak di Perumahan Taman Cikande, Kabupaten Tangerang.

Dinarasikan, jika karena STB meledak itu menyebabkan tiga orang meninggal dunia.
Kementerian Kominfo di situs resminya menyatakan, bahwa itu berita bohong atau hoaks.

Baca Juga: Salah Sendiri Saking Rajin Ngelakuin Hal Ini, Aglonema di Rumah Bukannya Sehat Malah Sekarat

Fakta sebenarnya adalah kejadian kebakaran di sebuah rumah usaha penatu di Perumahan Taman Cikande, Kabupaten Tangerang.

Adapun penyebab terbakarnya rumah tersebut bukan karena STB meledak.

Namun demikian, Kominfo tetap memberikan tips dan informasi kepada masyarakat yang akan membeli STB agar memperhatikan kualitas bukan murah harganya.

Baca Juga: Waspada Perdarahan di Luar Menstruasi, Bisa Jadi Gejala Kanker Serviks Mengancam

Terutama, STB yang memiliki sertifikasi dari Kementerian Kominfo dan telah ber-SNI.

Direktur Pengembangan Pita Lebar Kementerian kominfo Marvels Situmorang mengatakan masyarakat bisa membeli STB bersertifikat Kominfo, dan tidak menjadi korban produk abal-abal karena murah harganya.

Marvels menjelaskan, sejauh ini sudah ada 84 STB dari Kominfo yang bisa dibeli masyarakat di pasaran dan telah bersertifikat resmi.

Baca Juga: Kebiasaan Ini Ternyata Bikin Perut Buncit Susah Pergi, Mending Dihindari Daripada Menyesal Nanti

"Sudah pasti aman, karena STB bantuan pemerintah adalah STB yang telah memiliki sertifikat," kata Marvels.

Dalam situs Kementerian Kominfo juga menyebutkan, jika STB yang telah tersertifikasi sudah melalui pengujian dan memenuhi persyaratan.

Perangkat STB yang sudah diuji dan mendapat sertifikasi itu harus memenuhi faktor keamanan.