Dari Indonesia, seremoni ini dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.
Baca Juga: Kasus Tewasnya Taruna: PIP Semarang Sebut Keterangan Resmi Langsung dari Kemenhub
Seremoni ini juga dihadiri oleh CEO Battery Cell Joint Venture Hong Woo Pyeong, Head of Asia-Pacific Headquarters Hyundai Motor Company Youngtack Lee, Chairman Hyundai Motor Grup Euisun Chung, President & CEO Hyundai Mobis Sung Hwan Cho, dan President & CEO LG Energy Solution.
Dikabarkan bahwa pemerintah Indonesia setuju untuk menawarkan berbagai insentif dan dukungan demi turut mendukung stabilitas dari sisi operasional pabrik tersebut.
Euisun Chung juga berkata, “Dimulai dari kehadiran pabrik ini, ekosistem kendaraan listrik akan dapat sukses terbangun di Indonesia seiring dengan pengembangan dari berbagai industri terkait. Lebih jauh lagi, kami berharap Indonesia dapat memainkan peran penting di pasar kendaraan listrik di ASEAN.”
(Anisa Wanda Rohmana) ***
Artikel Terkait
Cadangan Nikel Indonesia Potensial sebagai Pemain Utama Industri Baterai Mobil Listrik
Baterai Lithium Merah Putih Siap Dukung Prospek Moda Transportasi Tenaga Listrik Rendah Emisi
Sambut Era Kendaraan Listrik, Kemenperin Kembangkan Baterai Hingga Stasiun Pengisian
Demi Keamanan Pengguna, Baterai Listrik Kendaraan Harus Berstandar SNI