• img_title
Tutup Pencarian
    • img_title
    • HOME

    • News

      • Nasional

      • Mancanegara

      • Ekonomi dan Bisnis

      • Liputan Khusus

      • Lurah Hebat

      • Beranda Ulama

      • Opini

      • Pilkada

      • Parlemen

    • Bola

      • Indonesia

      • Inggris

      • Italia

      • Jerman

      • Spanyol

      • UEFA

      • Bola Dunia

    • Sport

      • Balap

      • Raket

      • Cabang Olahraga

      • motogp

      • formula 1

    • Otomotif

      • Mobil

      • Motor

    • Entertainment

      • Selebrita

      • Musik

      • Film

      • Seni dan Sastra

      • Event

    • Gaya Hidup

      • Kesehatan

      • Travel

      • Parenting

      • kuliner

      • Religi

      • Gadget dan Elektronik

      • Klub dan Komunitas

    • Regional

      • Semarang

      • Pantura

      • Solo

      • Banyumas

      • Muria

      • Kedu

    • E-PAPER

    • SMTV

    • Indeks

  • img_title
    Share :
    • Arsip

    • Detail

    • Kementan Upayakan Ekspor Naik Tiga Kali Lipat

      Produk Sarang Burung Walet
    • Rabu, 20 November 2019 | 00:04 WIB
    • Penulis:
      • SuaraMerdeka.com

    SALATIGA - Kementerian Pertanian (Kementan) tengah mengatur strategi untuk meningkatkan ekspor sarang burung walet di Jawa Tengah (Jateng), khususnya di Salatiga menjadi tiga kali lipat dalam lima tahun ke depan.

    Pernyataan itu disampaikan Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo saat mengunjungi Instalasi Karantina Hewan atau rumah pemrosesan sarang burung walet di Kelurahan Kutowinangun Lor, Kecamatan Tingkir, Salatiga, Selasa (19/11).

    ”Setelah kami meninjau lokasi, strategi Kementan ialah bagaimana meningkatkan ekspor menjadi tiga kali lipat dalam lima tahun ke depan,” kata Syahrul dalam kunjungan di rumah pemrosesan sarang burung walet itu.

    Dia mengungkapkan, untuk mencapai target itu tentu tidak mudah dan tidak bisa dilakukan secara instan, melainkan harus dilakukan secara bertahap, dengan menyiapkan segala hal yang perlu dipersiapkan.

    Misalnya, mengenai grafik atau gerakan ekspor dengan mempersiapkan instalasi rumah walet dari hulu sampai hilir. Menurut Mentan, upaya meningkatkan target ekspor itu untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dia menjelaskan, pihaknya akan menyiapkan kelompok pengelola rumah walet yang berperan di hulu.

    Kemudian menyiapkan pabrik sebagai kelompok yang berperan di hilir. ”Kami berharap kepada seluruh jajaran di Kementan agar terus mendorong sarang burung walet sebagai komoditas penting dalam ekspor yang dikemas dengan sebaik mungkin,” terangnya.

    Berdasarkan data sertifikasi ekspor perkarantinaan IQFAST, karantina wilayah kerja Semarang mencatat sepanjang Januari-Oktober 2019, ekspor sarang burung walet sebanyak 47,4 ton dengan nilai transaksi Rp 17,6 miliar. Sementara data secara nasional, jumlah ekspor sarang burung walet mencapai 640,7 ton atau senilai Rp 2,2 triliun.

    Serap Tenaga Kerja

    ”Selain potensinya yang besar, industri sarang burung walet juga banyak menyerap tenaga kerja. Karena itu, Badan Karantina Pertanian (Barantan) harus siap melayani, mengawal dan terus menjaganya,” urai Syahrul. Sementara itu, Kepala Barantan, Ali Jamil menambahkan, Kementan selama ini terus berusaha mendorong produksi walet melalui rumah pemrosesan sarang burung walet yang sudah terdaftar.

    Dikatakan, dalam proses registrasi, pemerintah tidak mengenakan biaya apapun. ”Kami terus melakukan yang terbaik, seperti penguatan laboratorium penguji karantina pertanian yang telah terakreditasi agar eksportir lebih mudah dalam menjalankan usahanya,” katanya.

    Di luar itu semua, yang paling penting, lanjut dia, produk sarang burung walet Indonesia yang dihasilkan harus dapat ditelusuri jejaknya. Tujuannya, agar negara tujuan ekspor tidak lagi meragukan kualitas produk sarang burung walet dari Indonesia.

    ”Sehingga tidak perlu lagi negara tujuan mendaftar ulang secara langsung rumah walet maupun tempat pemrosesan walet Indonesia,” terangnya. Selain itu, Barantan juga menyiapkan sistem permohonan izin penguruan secara online dengan perhitungan waktu yang diperlukan hanya delapan hari kerja.

    Sebelumnya, permohonan pengurusan izin mencapai tiga sampai empat bulan. ”Eksportir sarang burung walet merupakan sahabat petani walet. Jangan ekspor dalam kondisi mentah, tetapi harus diolah, bisa dalam bentuk setengah jadi atau produk siap konsumsi supaya banyak masyarakat menjadi sejahtera karena diberdayakan,” imbuhnya. (arw-46)

      • #Ekonomi

    Share :

    Berita Lainnya

    • img_title

      Muria

      22 April 2021 , 02:02 WIB

      Pramuka Diminta Terus Membantu Mengatasi Covid-19

      Ketua Kwarda Hj Siti Atikoh Ganjar Pranowo mengapresiasi kegiatan Gerakan Pramuka selama masa pandemi. ''Kehadiran Pramuka selama masa pandemi sangat dirasakan masyarakat. Baik saat edukasi ataupun bakti sosial. Hari ini saya apresiasi semua kegiatan dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang baik,'' jelas dia. Dia berharap Gerakan Pramuka bisa terus melakukan inovasi dan kreatif dalam membuat kegiatan kepramukaan. ''Sehingga semangat berpramuka adik Siaga, Penegak dan Pandega tetap berkobar,'' tandas dia.

    • img_title

      Opini

      22 April 2021 , 00:00 WIB

      Dakwah di Era Digital

      Dakwah adalah suatu aktivitas yang dilakukan secara sadar dalam rangka menyapaikan pesan-pesan agama Islam kepada orang lain agar mereka menerima ajaran Islam tersebut dan menjalankannya dengan baik dalam kehidupan individual maupun masyarakat untuk mencapai kebahagiaan manusia baik di dunia maupun di akhirat, dengan menggunakan media dan cara-cara tertentu. (Samsul Munir Amin, Ilmu Dakwah, 2009)

    • img_title

      Semarang

      21 April 2021 , 23:45 WIB

      Eks Wali Kota Semarang Sukawi Sutarip Ajukan Gugatan ke Pengadilan

      Mantan Wali Kota Semarang, Sukawi Sutarip mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Semarang. Melalui kuasa hukumnya, Ace Wahyudi, Sukawi menggugat Tan Yangky Tanuputra atas kepemilikan sertifikat HGB Nomor 1079 pada bidang lahan miliknya.

    • img_title

      Semarang

      21 April 2021 , 23:30 WIB

      Percepat Santunan 10.000 Anak Yatim, PCNU Kab Semarang Kerahkan MWC

      PCNU Kabupaten Semarang mengerahkan seluruh pengurus MWC NU, LAZISNU, dan NU CARE untuk percepatan penyaluran santuan bagi anak yatim di seluruh kecamatan. Pernyataan itu disampaikan Ketua PCNU Kabupaten Semarang, KH Ahmad Faozan, usai serah terima santunan dari perwakilan Perusahaan Rokok (PR) Sukun di Gedung NU Ungaran, Selasa malam, 20 April 2021.

    • img_title

      Kedu

      21 April 2021 , 23:15 WIB

      Hangatkan Sayur, Rumah Warga di Kebumen Terbakar

      Hati-hati saat memasak. Kekuranghati-hatian bisa berakibat fatal. Bisa-bisa menyebabkan kebakaran rumah. Seperti yang dialami oleh Maryono (40) warga Desa Kalirancang Kecamatan Alian, Kebumen, rumahnya nyaris ludes dilalap si jago merah.

  • Pilihan Redaksi

    Topik Terkini

    E-Paper

    • image_title

      Baca Selengkapnya >>

    Stay Connected

    • 1,03 M
    • 343 K
    • 5,4 K
    • 1,5 K

    Terpopuler

    img_title

    img_title

    Berita

    18 April 2021 , 04:00 WIB

    Gerakan Santri Menulis, Ajak Santri Melawan Hoax

    Regional

    • img_title

      Muria

      Pramuka Diminta Terus Membantu Mengatasi Covid-19

    • img_title

      Semarang

      Eks Wali Kota Semarang Sukawi Sutarip Ajukan Gugatan ke Pengadilan

    • img_title

      Semarang

      Percepat Santunan 10.000 Anak Yatim, PCNU Kab Semarang Kerahkan MWC

    • img_title

      Kedu

      Hangatkan Sayur, Rumah Warga di Kebumen Terbakar

    • img_title

      Semarang

      Kartini Satlantas Polres Grobogan Berbagi Sembako dan Takjil

    • img_title

      Kedu

      Satu RT Zona Merah, 300 Warga Jongke Ditracing

    • img_title

      Kedu

      Sumber Energi Terbarukan Bakal Jadi Pilihan Utama

    • img_title

      Semarang

      Srikandi PP Salatiga Apresiasi Perempuan Marjinal Tangguh

Ikuti kami di:
  • Peta Situs
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Info Karir

SUARAMERDEKA.com

©2019
| All Right Reserved
A Group Member of VIVAnetworks
  • Jagodangdut
  • 100kpj
  • Intipseleb
  • Viva
  • Vlix
  • Sahijab
  • Suaramerdeka
  • TvOne
  • Onepride
  • Oneprix