• img_title
Tutup Pencarian
    • img_title
    • HOME

    • News

      • Nasional

      • Mancanegara

      • Ekonomi dan Bisnis

      • Liputan Khusus

      • Lurah Hebat

      • Beranda Ulama

      • Opini

      • Pilkada

      • Parlemen

    • Bola

      • Indonesia

      • Inggris

      • Italia

      • Jerman

      • Spanyol

      • UEFA

      • Bola Dunia

    • Sport

      • Balap

      • Raket

      • Cabang Olahraga

      • motogp

      • formula 1

    • Otomotif

      • Mobil

      • Motor

    • Entertainment

      • Selebrita

      • Musik

      • Film

      • Seni dan Sastra

      • Event

    • Gaya Hidup

      • Kesehatan

      • Travel

      • Parenting

      • kuliner

      • Religi

      • Gadget dan Elektronik

      • Klub dan Komunitas

    • Regional

      • Semarang

      • Pantura

      • Solo

      • Banyumas

      • Muria

      • Kedu

    • E-PAPER

    • SMTV

    • Indeks

  • img_title
    Share :
    • Arsip

    • Detail

    • Tangisan dari Bawah Tanah

      Cerpen Saleojung
    • Minggu, 23 September 2018 | 00:02 WIB
    • Penulis:
      • SuaraMerdeka.com

    Setiap kali bercermin, ia makin melihat jelas apa yang ada di raut wajahnya. Kadang ia berkaca sambil meniliknilikkan muka. Ya, menilik-nilikkan muka bukan karena ada bekas coretan luka di pipi kanan. Namun lebih dari itu. Malam itu, di hadapan cermin, dia terus membiarkan pikirannya melayang jauh ke suasana yang ia lihat sebelumnya, ketika sepasang matanya melirik padang rumput hijau yang terhampar di belakang kamarnya.

    Di sana tampak sebuah siluet dari masa yang menarik keinginannya untuk memutuskan tinggal di tempat itu. Waktu itu ia masih seumuran anak SMP. Banyak hal menarik di tempat itu. Negeri Barbar, begitu orang-orang menyebut. Negeri yang lumayan jauh dari pantai.

    Namun keindahannya jauh melebihi pemandangan dan suasana pantai ketika matahari bersenyawa dengan warna jingga. Juga burung-burung yang beterbangan kala sore meredup menjemput kembali para nelayan ke peraduan, tempat mereka akan menghitung bulir keringat dari keluasan samudra tanpa tepi. Negeri Barbar punya keindahan lain.

    Alam yang bersih, berbagai bunga berjejer rapi di tepi jalan menuju rumah Kiai Halim. Warganya pun ramah. Apalagi ada cerita seorang perempuan seumuran yang berambut merah.

    Dia sangat senang bila Ramadan hampir tiba. Saat itulah, Negeri Barbar mengadakan syukuran. Sebagai adik dari seseorang yang menjadi abdi di Negeri Barbar, tepatnya di rumah Kiai Halim, ia senang. Karena, saat itulah ia akan bertemu kembali dengan perempuan berambut merah, anak Kiai Halim. Telah lama dia memuja, walau sebatas saling pandang dari jauh.

    Bagi dia, sangat tidak mungkin mendekati. Apalagi sampai menjalin hubungan serius dengan perempuan berdarah biru itu. Ia hanya tamu dari sang kakak yang menjadi abdi. Namun masa itu sudah hambar.

    Tidak ada lagi yang patut dia banggakan dari Negeri Barbar dan perempuan berambut merah itu, selain puing-puing kenangan yang berserakan di tempat yang sering dia lihat. Semenjak kepergian Kiai Halim, suasana di Negeri Barbar mendadak berubah. Berbagai tanaman yang dulu berjejer rapi di jalan menuju rumah Kiai Halim, kini mati.

    Penduduk kampung tak lagi ramah. Apalagi setelah kabar yang menghantam dia bahwa perempuan itu telah diusir beberapa warga, karena menyekap seorang lelaki di dalam kamarnya. Sungguh, itu di luar dugaan.

    • Sebelumnya
    • Selanjutnya
    • 1
    • 2
    • 3
      • #Serat

    Share :

    Berita Lainnya

    • img_title

      Nasional

      23 Januari 2021 , 23:55 WIB

      Meski Penerapan Aturan Diundur, WhatsApp Terancam Ditinggal Pengguna

      Meski penerapan aturan terkait kebijakan privasi baru diundur hingga 15 Mei 2021, namun aplikasi WhatsApp terancam ditinggal pengguna.

    • img_title

      Nasional

      23 Januari 2021 , 23:10 WIB

      Kebijakan Seluruh Siswi Berjilbab, Ombudsman Sumbar Duga Ada Maladministrasi

      Di balik kasus kebijakan seluruh siswi SMK N 2 Padang wajib berjilbab, Ombudsman Perwakilan Sumatra Barat (Sumbar) menduga ada indikasi maladministrasi.

    • img_title

      Semarang

      23 Januari 2021 , 22:45 WIB

      Mobil Dijadikan Gono Gini Perceraian, Anak Gugat Ibunya

      Gara-gara mobil atas namanya dijadikan gono gini perceraian di Pengadilan Negeri Salatiga, Alfian Prabowo (25) tega menggugat ibunya sendiri, Dewi Firdauz.

    • img_title

      Kedu

      23 Januari 2021 , 22:30 WIB

      Angka Penderita Covid-19 di Jogja Bertambah 473 Kasus, Mayoritas dari Bantul

      Angka penderita covid-19 di Jogja bertambah 473 kasus. Mayoritas kasus covid-19 adalah di Kabupaten Bantul.

    • img_title

      Nasional

      23 Januari 2021 , 22:15 WIB

      Selama 22 Hari Terjadi 59 Kali Goncangan, BMKG: Aktivitas Gempa Cukup Tinggi

      Selama 22 hari di awal 2021 ini telah terjadi 59 kali goncangan gempa, menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bahwa ini merupakan aktivitas gempa yang cukup tinggi.

  • Pilihan Redaksi

    Topik Terkini

    E-Paper

    • image_title

      Baca Selengkapnya >>

    Stay Connected

    • 1,03 M
    • 343 K
    • 5,4 K
    • 1,5 K

    Terpopuler

    img_title

    img_title

    Kuliner

    22 Januari 2021 , 20:05 WIB

    Sensasi Bebek Nasi Rempah Ala Bebek Maknyet

    Regional

    • img_title

      Semarang

      Mobil Dijadikan Gono Gini Perceraian, Anak Gugat Ibunya

    • img_title

      Kedu

      Angka Penderita Covid-19 di Jogja Bertambah 473 Kasus, Mayoritas dari Bantul

    • img_title

      Solo

      Saat Bangun Perumahan, Pengembang Diminta Serahkan Fasos dan Fasum ke Pemda

    • img_title

      Pantura

      Amir Mahmud NS: Sebagai Wartawan Membutuhkan PWI Karena Profesi

    • img_title

      Semarang

      Innalillaahi Wa Inna Ilaihi Roji’un, Mantan Pjs Wali Kota Semarang Meninggal Dunia

    • img_title

      Kedu

      Hadapi Era Disrupsi, SMK Butuh Transformasi

    • img_title

      Semarang

      Hipmi Jateng Minta Tinjau Ulang Perpanjangan PPKM

    • img_title

      Kedu

      Meski Positif Covid-19, Bupati Sleman Tetap Terima Suntikan Vaksin Kedua

Ikuti kami di:
  • Peta Situs
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Info Karir

SUARAMERDEKA.com

©2019
| All Right Reserved
A Group Member of VIVAnetworks
  • Jagodangdut
  • 100kpj
  • Intipseleb
  • Viva
  • Vlix
  • Sahijab
  • Suaramerdeka
  • TvOne
  • Onepride
  • Oneprix