SEMARANG, suaramerdeka.com - Sosialisasi 4 Pilar (Pancasila, UUD 45, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika), tidak hanya dengan ceramah-ceramah atau seminar tetapi juga bisa dengan cara lain, membaca sajak misalnya. Seperti yang dilakukan Ketua Badan Pengkajian MPR RI Bambang Sadono, melakukan sosialisasi 4 Pilar kepada remaja dengan pembacaan sajak dan dilombakan.
Sejak 2018 lalu, anggota DPD RI dari Jawa Tengah itu menggelar lomba membaca sajak sebagai sarana sosialisasi 4 Pilar di wilayahnya. Sajak yang dilombakan, diambil dari buku kumpulan sajak 'Sumpah Setyaki' karya Bambang Sadono.
"Sajaknya yang dilombakan mengenai sajak patriotisme, seorang ksatria yang memang niatnya hanya satu, membela negaranya. Sumpah seorang ksatria dalam mempertahankan negaranya, mudah-mudahan inspirasi bagi generasi muda menjadi tulang punggung negara," kata Bambang Sadono dalam Pentas Seni Membaca Sajak se-Jawa Tengah dalam rangka Sosialisasi 4 Pilar MPR RI di Hotel Puri Garden, Minggu (5/5).
Menurutnya baca sajak perlu didorong sejak dini, selain melestarikan budaya dan ikut berperan dalam dunia kesenian. Ia melanjutkan, di tengah budaya online yang luar biasa perlu diimbangi kegiatan-kegiatan yang mempunyai nilai positif bagi remaja.
"Remaja tidak hanya nonton Youtube saja tapi juga baca buku, setidaknya baca buku," tambahnya.
Rencana awal Lomba Baca Sajak ini digelar di 35 kabupaten/kota tetapi karena ada kampanye dan pemilu serta kesibukan lainnya, baru berhasil digelar di 19 kabupaten/kota se-Jawa Tengah.
Kepala Biro Humas Sekretariat Jenderal MPR RI Siti Fauziah menyatakan, melakukan sosialisasi 4 Pilar dengan berbagai cara dsn metode. Beberapa yang sudah dilakukan oleh MPR RI di antaranya untuk anak SMA dengan menggelar cerdas cermat, trainer of trainer dan lomba debat, untuk tingkat SD dengan lomba mewarnai dan menggambar dan ini ada pembacaan sajak.
"Besar harapan kami, pelaku kesenian bisa ikut mensosialisasikan di mana sajak-sajaknya berisi mengenai 4 Pilar," tambahnya.
Berbagai cara bisa dilakukan untuk mensosialisasikan 4 Pilar ini, agar tujuannya tercapai. Ia juga mengucapkan, terimakasih kepada Bambang Sadono yang sering melakukan terobosan-terobosan, inovasi sosialisasi 4 Pilar.
