SALATIGA, suaramerdeka.com - Ida Nurul Farida, Anggota Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah mendapatkan keluhan dari warga perihal dampak game online bagi pelajar.
Hal itu disampaikan oleh Mujab (46) dari Kalibening saat mengikuti reses, Sabtu (21/8) di Kantor DPD PKS Kota Salatiga.
Ia mengeluhkan dampak game online terhadap anaknya karena lama mengikuti pembelajaran secara daring.
Ia menyampaikan aspirasi kepada Ida Nurul Farida agar menutup game online yang merusak generasi muda.
Baca Juga: Tukang Becak Sekitar Samsat Kebumen Dapat Rezeki Berupa Paket Sembako
“Ibu, tolong sampaikan kepada yang berkepentingan agar menutup game online yang tidak mendukung pembelajaran bagi anak-anak usia sekolah."
"Kami sangat kewalahan mendampingi putra-putri kami belajar secara daring. Alih-alih belajar daring, ternyata mereka menghabiskan waktu dan kuota internet untuk bermain game online,” tutur Mujab.
Menanggapi keluhan tersebut, Ida Nurul Farida mengatakan insya Allah akan menyampaikan kepada pihak terkait.
Tidak dipungkiri adanya pandemi Covid-19 yang berkepanjangan memberikan dampak di semua bidang, termasuk bidang pendidikan.
Baca Juga: Kontrak Baru Mohamed Salah Tengah Dibahas Liverpool, Gaji Akan Naik Signifikan
Artikel Terkait
Bupati Demak Merindukan Penerapan Sekolah Tatap Muka, Vaksin Pelajar Dipercepat
Stok Harus Habis, Presiden Lihat dari Dekat Vaksinasi Pelajar di Madiun
BIN Siapkan 5.000 Dosis Vaksin, Sasar Pelajar dan Masyarakat di 3 Titik di Semarang
Antusias Ikut Vaksinasi Covid-19 , Pelajar Penyandang Disabilitas Disuntik Sinopharm