SEMARANG, suaramerdeka.com - Tempat wisata Grand Maerakaca Semarang, mulai Sabtu 21 Agustus 2021 dibuka kembali untuk umum, setelah beberapa waktu terakhir tutup karena pandemi Covid-19.
Segala hal terkait teknis telah dipersiapkan. Direktur PT Pusat Rekreasi dan Promosi Pembangunan (PRPP) Jateng Perseroda, Titah Listyorini mengatakan, sejak Kamis 22 Juni 2021 lalu Grand Maerakaca tutup.
Hampir semua karyawan bekerja dari rumah karena tidak aktivitas wisata di Grand Maerakaca.
"Kemudian ada pengunguman dari Wali Kota Semarang bahwa tempat wisata boleh dibuka lagi karena PPKM turun ke level 3. Tentu dengan beberapa persyaratan," kata Titah, sapaan akrabnya di Semarang, Jumat 20 Agustus 2021.
Baca Juga: Tingkatkan Penggunaan Batik di Masyarakat, Gelar Program Batikan
Atas pengunguman tersebut, Titah mengaku senang. Dia menjelaskan, beberapa persyaratan yang harus dipenuhi pengelola wisata seperti kapasitas pengunjung yang datang.
Untuk sementara ini, hanya boleh menerima pengunjung sebanyak 25 persen dari jumlah kapasitas yang ada.
Dalam kondisi normal (sebelum ada pandemi), kata dia, bisa menampung maksimal 10.000 orang.
"Kalau 25 persen sekitar 2.500 pengunjung perhari. Itu saja harus benar-benar diatur untuk jalur keluar-masuk pengunjung," terangnya.
Kemudian untuk jam operasional, Grand Maerakaca Semarang dibuka mulai pukul 07.00 sampai pukul 18.00, meski diperbolehkan buka maksimal sampai pukul 20.00.
Selanjutnya, semua pengunjung, termasuk petugas maupun diwajibkan mematuhi protokol kesehatan.
"Kami sudah menyiapkan tempat cuci tangan, cek suhu tubuh, hand sanitizer. Selain itu ada pengeras suara selalu mengingatkan agar menjaga jarak, memakai masker, dan stiker-stiker agar jangan berkerumun," katanya.
Selain beberapa persyaratan tersebut, ada tambahan persyaratan lain, yaitu petugas dan pengunjung sudah divaksin.
Titah menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan hal-hal terkait kebersihan dalam menyambut dibukanya kembali Grand Maerakaca.
Baca Juga: Tokocrypto Kenalkan TokoMall, Dukung Pengembangan Industri Digital Kreatif di Indonesia
