UNGARAN, suaramerdeka.com - Wakil Ketua Panitia Seleksi Daerah (Panselda) CPNS Provinsi Jawa Tengah, Budi Wibowo menyebutkan, pelaksanaan Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan metode Computer Assisted Test (CAT) di GOR Pandanaran, Wujil, Kabupaten Semarang terpantau lancar.
Untuk pelaksanaan CAT SKD formasi pada Pemprov Jawa Tengah, sejumlah 42.617 orang peserta seluruhnya telah selesai digelar di GOR Pandanaran, Wujil. Yang semula akan dilaksanakan 26 Oktober 2018, karena ada kendala teknis kemudian diundur mulai 28 Oktober 2018 hingga 4 November 2018 kemarin.
“Lanjutannya, 5 November 2018 dan seterusnya sekarang juga masih jalan adalah tes untuk formasi kabupaten/kota di Jawa Tengah. Meliputi Kota Semarang, Kota Salatiga, Kabupaten Semarang,” terangnya, Jumat (9/11).
Kemudian di lokasi lainnya, yakni di Purwokerto, Sragen, dan Magelang, tes serupa juga masih berjalan. Mengingat, tuntutan Panselda CPNS Provinsi Jawa Tengah adalah ketersediaan komputer dan jaringan yang memadai sudah dicukupi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
“BKN yang menjadi Panitia Seleksi Nasional-nya. Tugasnya, menyediakan sarana prasarana, soal, merangkum nilai. Kita sama sekali tidak tahu tentang sistem, karena sistemnya dimiliki BKN dan tersentral di pusat,” jelasnya.
Ketika ditanya berapa jumlah peserta Tes SKD yang lulus? Budi Wibowo menjawab, yang berhak menjawab adalah Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Tengah.
Sementara target seluruh Tes SKD, lanjutnya, diharapkan 17 November 2018 mendatang sudah selesai. Menyusul 22-28 November 2018 depan, rencananya bakal dimulai Tes Seleksi Kemampuan Bidang (SKB) dengan metode CAT.
“Tempatnya juga sama, nanti ada pemberitahuan lebih lanjut. Melalui twitter, facebook, whatsapp grup, maupun telepon. Intinya, semua jalur komunikasi kita tempuh agar informasi cepat sampai ke peserta,” tukas Budi Wibowo.
