SEMARANG, suaramerdeka.com– Pelabuhan Tanjung Emas Semarang telah menyelesaikan pembangunan sejumlah infrastruktur untuk menanggulangi banjir rob.
Salah satunya membangun tanggul sepanjang 300 meter dengan ketinggian 3 meter di belakang PT Lamicitra yang sempat jebol dihantam gelombang rob.
“Kami berupaya untuk beradaptasi dengan fenomena alam, melalui berbagai investasi infrasturktur dan penerapan SOP di area pelabuhan,"
"Fokus kami adalah memastikan Pelabuhan Tanjung Emas ini tetap bekerja dan memberikan layanan optimal kepada para pengguna jasanya,” terang Deputy Manager Humas dan Umum Pelindo Sub Reg Jawa Rendy Fendy.
Tanggul beton setinggi 3 meter tersebut dilapisi tanggul semi permanen geobok selebar tiga meter, yang berupa tanah merah dibungkus kain.
‘’Jadi sekarang ada dua lapis tanggul, permanen dan semi permanen,’’ jelas Rendy Fendy.
Langkah adaptasi tersebut, jelas dia, menjadi hal mutlak yang diambil Pelindo dalam menghadapi rob mengingat besarnya peran pelabuhan sebagai salah satu pintu gerbang logistik dan penggerak ekonomi Jawa Tengah khususnya Semarang.
Baca Juga: Ingin Daun Aglonema Glowing, Ternyata Cukup Dengan Dua Bahan Ini, Bikin Iri Tetangga
Sehingga layanan operasional kepelabuhan bagi para pengguna jasa harus terus berjalan secara optimal.
Rendy Fendy menuturkan sejumlah investasi infrastruktur yang dibangun diantaranya adalah peninggian linning atau tanggul dermaga, peninggian dermaga, dan juga optimalisasi 56 rumah pompa di area pelabuhan.
‘’Kami juga memastikan SOP penanganan rob berjalan dan dipahami oleh seluruh pegawai di pelabuhan,’’ kata dia.
Rendy menambahkan koordinasi dengan stakeholder juga menjadi hal penting dalam penanganan rob di kawasan pelabuhan, oleh karenanya pihaknya secara rutin melalukan koordinasi dan monitoring bersama dengan BMKG, BPBD, dan pemerintah daerah terkait untuk update fenomena atau perkembangan di lapangan.
“Hal lain yang tak kalah penting dalam penganganan rob adalah koordinasi dan monitoring bersama, kami bersama stakeholder terkait juga rutin melakukan koordinasi dan monitoring tentang perkembangan rob di area pelabuhan sehingga ketika fenomena tersebut terjadi kami sudah siap,” ujar dia.
Artikel Terkait
Rob Rendam 700 Rumah di Tambaklorok Semarang
Selamat, Aktris Chelsea Islan Resmi Menikah dengan Rob Clinton Kardinal
Selain Pengusaha dan Politisi, Rob Clinton Suami Chelsea Islan Ternyata Bos ONIC Esport
Resmi Jadi Suami Chelsea Islan, Ini Rob Clinton, Politikus Indonesia dengan Segudang Bisnis
Spoiler Manga One Piece 1071: Tak Terduga, Kizaru Menyerang Rob Lucci karena Hal ini!
Rob dan Banjir Masih Jadi PR bagi Pemkot Semarang
Fenomena Bulan Purnama Segera Tiba, Waspada Banjir Rob di Jakarta dan Deretan Wilayah Ini
BMKG Ingatkan Potensi Rob Wilayah Pesisir! Ini Penyebabnya
Hadapi Banjir dan Rob, NU Jateng Tegaskan Masyarakat Pesisir Butuh Pendampingan
Peruri Serahkan Bantuan Pohon pada Warga Desa Cemarajaya Terdampak Bencana Abrasi Laut dan Rob