DLH Diminta Berkoordinasi dengan BBWS Atasi Sampah Menumpuk Tambaklorok Semarang Utara

"Tadi malam saya minta DLH berkoordinasi dengan DPU dan BBWS Pemali Juana untuk segera dikeroyok rame-rame. Tidak perlu menjadi perdebatan kewenangan, karena ada warga kita di sana dan kita sama-sama berada di wilayah Kota Semarang," ungkap wanita yang akrab disapa Ita ini.

Baca Juga: Bukan Horor atau Angker, 6 Tanaman Hias Ini Memang Menghasilkan Oksigen di Malam Hari

Kegiatan pembersihan wilayah ini, sambung Ita, harus rutin dilakukan oleh dinas terkait dan pengampu wilayah.

Lebih lanjut, pihaknya juga meminta kepada warga masyarakat supaya tidak membuang sampah di sungai.

Perilaku seperti ini, akan berakibat pada penumpukan sampah di muara sungai seperti yang terjadi di wilayah Tambakrejo.

Baca Juga: 13 Fakta Unik Pepaya, Bukan Bikin Rumah Jadi Angker, Salah Satunya Jadi Kontrasepsi Alami Monyet Jantan

"Meski pembersihan rutin dilakukan, jika tidak ada perubahan perilaku maka tidak akan rampung," imbuhnya.

Upaya yang ditempuh Pemerintah Kota Semarang bersama BBWS pun memperoleh respon positif dari warga Tambakrejo, Kelurahan Tanjungmas.

Ketua RT 05, RW 16, Kelurahan Tanjungmas, Edi Saktiono mengungkapkan jika masyarakat siap untuk bekerja bakti bersama Pemerintah Kota Semarang.

"Kami mewakili masyarakat khususnya di RW 16 menyampaikan terima kasih atas respon Pemkot Semarang dan Kami siap bergerak bersama, melakukan kerja bhakti di lokasi," tutur Edi. ***