Salatiga,suaramerdeka.com- hujan deras yang mengguyur Kota Salatiga pada sabtu 21 Januari membuat sejumlah kawasan mengalami banjir dan tanah longsor.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah banjir dan tanah longsor di Salatiga itu, tetapi kerugian material dirasakan warga terdampak.
Atas kondisi itu, mengundang empati Palang Merah Indonesia (PMI) Salatiga untuk meringankan beban para korban bencana tanah longsor dan banjir itu.
Di antaranya, para pengurus PMI yang terdiri atas Wakil Ketua Latif Nahari, Suyanto, Muthoin, dan para pengurus lain, terjun langsung ke lokasi bencana untuk menemui korban, pada Minggu 22 Januari.
Para pengurus memberi motivasi kepada para korban untuk tabah dan berharap bencana tidak datang lagi.
Selain itu, pengurus PMI juga memberikan bantuan uang tunai dan sejumlah bahan pokok kepada para korban.
Daerah yang terdampak korban seperti di kampung Kaliyoso Kelurahan Kutowinangun Kidul Kecamatan Tingkir Salatiga.
Di wilayah padat penduduk di tengah perkotaan ini, banjir terjadi dan menggenangi saat hujan turun.
Tinggi air hampir sepinggang orang dewasa dan air masuk ke dalam rumah warga.
Baca Juga: 5 Alasan Jangan Menanam Pohon Pisang di Depan Rumah, Energi akan Terkuras Tiap Malam
Saat mengunjungi warga Kaliyoso ini, para pengurus PMI disambut Lurah Kutowinangun Kidul dan Ketua RW setempat.
bantuan uang diserahkan kepada ketua RW untuk digunakan kegiatan warga yang terdampak bencana.
Artikel Terkait
Banjir Besar dan Tanah Longsor di Jayapura Sebabkan 6 Orang Meninggal Dunia
Pemkab Pemalang Tambah Alat Deteksi Bencana Tanah Longsor
Rumah Warga di Bogor Rusak Terimpa Tanah Longsor, Akibat Intensitas Hujan yang Tinggi
Rumah Tertimpa Tanah Longsor, Suami Istri Ditemukan Meninggal Dunia
Tanah Longsor Landa Kebumen, Pantai Menganti Tutup Sementara
17 Anjing Pelacak Dikerahkan Evakuasi Korban Gempa Cianjur, Polwan: Bisa Terjang Tanah Longsor
Pasca Gempa Cianjur BNPB Pantau Kemungkinan Tanah Longsor dan Banjir Bandang, Ini Hasilnya
191 Bencana Alam Melanda Kabupaten Semarang, Tanah Longsor, Banjir dan Puting Beliung
Tanah Longsor di Gunung Brintik Semarang, Menutupi Jalan di Wonosari Belakang SMP Domsav
Ini Titik Lengkap Banjir dan Tanah Longsor Akibat Dampak Cuaca Ekstrem di Kota Semarang