Joss Pedasnya, Ngintip Kuliner Suambel Bakar Bu Sas, Makan Ayam Bebek Sambil Merem Melek

SEMARANG, suaramerdeka.com - Pecinta kuliner pedas pasti sudah pernah mendengar menu sambal bakar yang sedang hype di beberapa kota.

Kuliner sambal bakar memang banyak diminati di sejumlah kota besar termasuk di Semarang karena keunikannya.

Berbeda dengan sambal yang mentah ataupun digoreng, sambal bakar ini disajikan di atas cobek atau tanah liat dengan banyak pilihan menu.

Baca Juga: Semua Panik Sinyal TV Digital Mental Walau Sudah Pakai STB, Jangan Bingung Dulu Ternyata Begini Caranya

Salah satu restoran yang menjajal pasar pecinta pedas ini adalah Suambel bakar Bu Sas yang berlokasi di area Pertashop Elang Raya.

Mengoptimalkan lahan yang ada untuk bisnis kuliner dijajaki pasangan C.D Sasongko dan Dwi Novitasari.

Hal serupa sudah dilakukan di Pertashop Puncanggading namun lebih kepada makanan Korea.

Baca Juga: 8 Penyebab Kanker Serviks pada Wanita yang Tidak Disadari, Nomor 3 Paling Sering, Cek Faktanya

Menurut Sasongko, kuliner sambal bakar di wilayah Jabodetabek sangat digemar.i

Ia pun juga melakukan survei kecil-kecilan di Bandung mengenai kuliner baru yang disukai.

"Animo masyarakat mencoba jenis makanan baru itu sangat tinggi sehingga opsi itu saya bawa ke Semarang dimana banyak pecinta pedas," kata pensiunan BUMN ini, kemarin.

Optimalisasi aset ini diharapkan mampu mengembangkan pasar baru di wilayah yang dekat dengan perumahan ini.

Baca Juga: Nggak Harus Mahal Untuk Atasi Melar Perut Buncit, Coba 5 Kebiasaan Ini Bestie! Bikin Takjub sama Hasilnya

Sementara itu Dwi Novitasari menambahkan, beragam menu ini disajikan tidak hanya ayam dan bebek tetapi juga malon, nila, lele, cumi asin, ikan asap hingga tahu dan tempe.

Restoran ini juga menyediakan ayam pop bagi yang tidak suka goreng. sambal bakar pun bisa dipilih varian sambal bakar bawang atau tomat.