DEMAK, suaramerdeka.com - Keberadaan Baznas terbukti telah banyak membantu pemerintah dalam upaya mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran, melalui berbagai program bantuan berupa ekonomi produktif maupun konsumtif.
Terbukti, tahun ini terdapat 55 orang yang sebelumnya mustahik (penerima zakat) akan menjadi muzakki (pemberi zakat) setelah memiliki kemandirian ekonomi melalui program Z-mart.
"Ini sangat positif. Z-mart sebuah program pemberdayaan ekonomi dalam bentuk pengembangan warung dan toko yang dimiliki mustahik skala mikro sehingga mereka bisa lebih kuat dalam modal dan stok barang,"
kata Wakil Bupati Demak KH Ali Makhsun di sela menyaksikan peresmian Z-mart Baznas oleh Ketua Baznas pusat Saidah Sakwan di Hotel Amantis, kemarin.
Kegiatan tersebut dilakukan bersamaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Baznas Kabupaten Demak Tahun 2022.
Pada kesempatan tersebut juga disalurkan bantuan untuk 50 santri tahfidz, dan bantuan perbaikan RTLH.
Program Z-mart merupakan langkah yang sangat bagus dan strategis untuk mendorong dan mewujudkan pemberdayaan ekonomi mustahik.
Pemkab berharap keberadaan Z-Mart yang merupakan pendayagunaan zakat untuk mustahik dan UMKM ini, dapat menguatkan UMKM sehingga mampu bersaing dengan usaha serupa lainnya.
Baca Juga: Wanita Oh Wanita
Artikel Terkait
Menjajal Tol Sayung-Demak, Serasa Lewat Tol Bali Mandara
Coba Gratis Jalan Tol Semarang Demak Seksi Dua Vibesnya Berasa Lewatin Tol Mandara Bali, Yakin Gak Mau Coba?
Bupati Demak Salurkan Bantuan Perbaikan 145 Rumah Warga
Tol Atlantis Ini Bisa Urai Kemacetan di Jalur Pantura Semarang-Demak, Begini Rutenya Lur
Sudah Coba Tol Semarang-Demak Belum? Sekalian Yuk Mampir Kuliner Terdekat di Exit Tolnya Cari Yang Maknyuss!
Krisis belum Sepenuhnya Pulih, Bupati Demak Ajak Masyarakat Optimistis
Kampanye Gemar Makan Ikan, DWP Demak Gelar Lomba Kreasi Memasak