Semarang,suaramerdeka.com - Animo masyarakat untuk menghuni rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) di Kota Semarang tinggi.
Bahkan menurut Kepala Disperkim Kota Semarang, Ali, pengajuan masyarakat yang berminat menempati Rusunawa mencapai seribu orang.
Ia juga mengatakan Rusunawa yang dikelola Pemkot Semarang ada di sembilan titik.
Baca Juga: Warga Rusunawa Kudu Berharap Ada TMMD Lagi, Regular 115 Resmi Ditutup
Dari total Rusunawa yang ada sudah terisi penuh dengan tingkat hunian mencapai 2,9 ribu orang.
"Pengajuan dari masyarakat untuk menempati Rusunawa hingga kini belum bisa kami realisasikan karena keterbatasan tempat," kata Ali saat ditemui media di Rusunawa Kudu Kecamatan Genuk Kota Semarang.
Untuk mengakomodir animo masyarakat terkait Rusunawa, Ali menjelaskan, Pemkot Semarang tengah mengupayakan penambahan.
Baca Juga: Rusunawa Kudu Jadi Role Model Kampung Pancasila Tingkat Nasional
Bangun Baru
Penambahan Rusunawa yang dikatakan Ali akan dibangun di beberapa titik yaitu di wilayah Sawah Besar, Mangunharjo serta di Tambak Lorok pada 2023.
Lahannya juga telah disiapkan Pemkot Semarang.
"Namun kami masih perlu bekerjasama dengan sejumlah pihak misalnya di Tambak Lorok harus berkoordinasi dengan Pelindo. Harapan kami kerjasama tersebut segera terealisasi," kata Ali.
Baca Juga: Punya Aroma Menyengat, Tanaman Ini Membuat Ular Menjauh dari Rumah, Salah Satunya Snakeroot
Artikel Terkait
Update Prakiraan Cuaca Semarang 10 November 2022: Berawan, Berpotensi Diguyur Hujan Sedang
Warga Rusunawa Kudu Berharap Ada TMMD Lagi, Regular 115 Resmi Ditutup
Update Prakiraan Cuaca Semarang 11 November 2022: Berawan, Berpotensi Diguyur Hujan Sedang hingga Ringan
Hari Pahlawan, Kwarcab Kota Semarang Lantik 418 Pramuka Garuda
Pemkot Bantu Korban Banjir Ngaliyan dan Tugu Semarang
Pemkot Dalami Penyebab Tiga Titik Bencana Longsor di Gunungpti Semarang
Kirab Bendera 1.001 m oleh Ribuah Masyarakat Pecahkan Rekor
Peningkatan Keterampilan Peternak Dibutuhkan, FPP Undip Terjun Beri Pelatihan