Barisan Republik Semarang Verifikasi 200 UMKM, Siap Berikan Modal Usaha

Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Umum BR, Febryan adhitya SE M.Sn, Ketua DPW, Lilis Nisa Ernawati SE dan Ketua DPD Kota Semarang, Muchamad Gunodo.

Ketua DPD Barisan Republik Semarang, Muchamad Gunodo mengatakan bahwa pihaknya akan memberikan pinjaman tanpa agunan kepada pelaku UMKM. 

Baca Juga: Dimeriahkan Menteri dan Figur Publik, Pertamina Foundation Gelar PFestival Webinar 2022

Pada tahap pertama ini diikuti sekitar 230 UMKM.

"Semua UMKM itu dari berbagai daerah di Kota Semarang dan terdiri dari berbagai jenis," tutur Gun, sapaan akrabnya di sela-sela kegiatan tersebut. 

Gun menerangkan pada tahap pertama ini dia siapkan dana sekitar Rp 3,6 Miliar.  

Baca Juga: Jendela Rumah Terhalang Sofa, Bagaimana Posisi Idealnya? Begini Penjelasannya Menurut Feng Shui

Namun untuk pinjaman yang diberikan kepada tiap UMKM tidak sama, besarannya tergantung dari hasil verifikasi data dan survei.

"Per UMKM variatif tergantung dari permintaan. Jadi ada yang mengajukan Rp 5 juta, 10 bahkan mungkin ada penambahan sewa tempat sampai Rp 100-150 juga tergantung varian usahanya," paparnya.

Saat pengembalian permodalan tersebut, Gun menjelaskan jika pelaku UMKM akan diberi jangka waktu dari setahun sampai empat tahun. 

Baca Juga: Liverpool Ingin Kalahkan Manchester City, Redam Erling Haaland!

"Jangka waktu pengembalian beraneka ragam, dari 1-4 tahun. Dengan pengglobalan, 10%-15% perhitungan pertahun. Lalu untuk bunganya flat," ungkapnya.

Sementara, Ketua Umum Barisan Republik, Febryan Adhitya menambahkan Barisan Republik adalah oganisasi masyarakat yang dipercaya sebagai pengelola yang bertanggungjawab pada pola ekonomi kerakyatan bina UMKM dan Wisata Kuliner di seluruh Indonesia. 

Mengenai penyokong dana Barisan Republik adalah Yayasan Widya Citra Nusantara (WCN) Foundation.