UNGARAN, suaramerdeka.com - Bupati Semarang Ngesti Nugraha melantik 213 orang untuk mengisi jabatan kepala sekolah. Dari jumlah itu, promosi ada 118 orang dengan perincian kepala SMP promosi 8 orang, dan mutasi 22 orang.
Kemudian Kepala SD yang promosi 105 orang dan mutasi 73 orang. Kepala TK Pembina yang promosi ada 5 orang. Pelantikan dilakukan di pendapa Rumah Dinas Bupati, Rabu (29/6).
Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Semarang Wenny Maya Kartika mengatakan, urgensi pengangkatan guru yang ditugaskan sebagai kepala sekolah, di samping mengisi jabatan kepala sekolah karena ada 118 jabatan yang kosong.
Baca Juga: Raja Dangdut Berdendang di Kebumen, Balita Hingga Lansia Pun Bergoyang
"Pengangkatan ini juga dalam rangka pembinaan karier dan peningkatan kinerja kepala sekolah," katanya.
Sementara itu Bupati Ngesti Nugraha dalam sambutan pelantikan menyampaikan, selamat kepada para guru yang sudah dilantik sebagai kepala sekolah. Menurutnya, ini sebagai bentuk reward atas prestasi kerja yang telah diperoleh melalui diklat kepala sekolah, dan yang dimutasi merupakan penyegaran di tempat tugas yang baru.
"Mudah-mudahan amanat yang diberikan, dapat membawa manfaat dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Semarang," katanya.
Baca Juga: Instagram Down Sempat Jadi Trending Twitter, Ini Cara Mudah Mengatasinya
Ngesti menyebut, ada tiga tugas pokok harus dilaksanakan kepala sekolah. Pertama, tugas sebagai manajerial, yaitu tugas kepala sekolah yang berkaitan dengan pengelolaan sekolah.
Sehingga semua sumber daya dapat disediakan dan dimanfaatkan secara optimal untuk mencapai tujuan sekolah secara efektif dan efisien.