Masalah Baru Kasus Bangkai Kambing di Sungai Serang Kab Semarang, Mencemari Lahan Pertanian

SUARAMERDEKA.COM - Penemuan 97 bangkai kambing di aliran Sungai Serang, Kec Susukan, Kab Semarang masih menjadi berita hangat di kalangan masyarakat.

Sebelumnya diberitakan, puluhan bangkai tersebut ditemukan tersangkut di aliran Sungai pada Selasa 21 Juni 2022.

Awalnya seorang warga mengaku melihat bangkai dengan jumlah tidak sedikit di Sungai itu.

Baca Juga: Rupanya Ini Penyebab Rima Melati Meninggal Dunia, dari Infeksi hingga Gagal Jantung

Ia lalu melaporkan kepada warga lain dan petugas keamanan untuk melakukan pengecekan.

Setelah dicek dan disusur, ternyata ia menemukan lebih banyak lagi bangkai, yang hingga kini teridentifikasi sejumlah 97 bangkai.

Lebih parahnya, bangkai yang dibuang diduga positif terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Baca Juga: Ini Bocoran 20 Jurusan SMK Paling Diminati, Peluang Kerja Lulusannya Menjanjikan!

Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika memberikan informasi kepada wartawan mengenai kejelasan kasus.

Dari hasil penyelidikan sementara, ditemukan satu orang saksi, yang turut membantu proses pembuangan bangkai tersebut.

Ia mengaku, mendapatkan bayaran sejumlah Rp100 ribu dari sopir truk yang berasal dari Sumatera.

Baca Juga: Undip Buka Seleksi Mandiri Program Vokasi 2022 Jalur KIP: Cek Syarat, Cara Pendaftaran dan Jadwal Ujian

"Pelaku yang diamankan ini dimintai tolong untuk membuang bangkai kambing tersebut," ungkapnya

Polisi hingga kini masih intensif untuk memburu pelaku lain yang menjadi otak di balik pembuangan bangkai tersebut.

Kini, pembuangan bangkai kambing itu menimbulkan masalah baru.