Sambut Hari Bhayangkara, 158 Anak Ikut Khitanan Massal di Polres Demak

- Kamis, 9 Juni 2022 | 09:48 WIB
Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono memberikan bingkisan kepada peserta khitanan massal sebelum proses khitan di Mapolres Demak. (suaramerdeka.com / Hasan Hamid)
Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono memberikan bingkisan kepada peserta khitanan massal sebelum proses khitan di Mapolres Demak. (suaramerdeka.com / Hasan Hamid)

DEMAK, suaramerdeka.com - Sebanyak 158 anak mengikuti khitanan massal yang digelar di Pendapa Polres Demak, Rabu, 8 Juni 2022.

Kegiatan di Polres Demak itu dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-76 tersebut berlangsung setiap hari Rabu, tepatnya pada tanggal 9, 16, 22 dan 29 Juni 2022.

"Untuk kali ini diikuti sebanyak 71 orang anak, dan selebihnya pada Rabu pekan depan dengan jumlah keseluruhan sebanyak 158 anak," Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono.

Menurutnya, selain membantu masyarakat dalam mengkhitankan anaknya, juga mendorong hidup sehat sehat tuntutan agama.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Semarang 9 Juni 2022: Cerah Berawan Sepanjang Hari

Karena khitan bagi laki-laki Muslim adalah kewajiban.

"Sehingga pada peringatan Hari Bhayangkara ke-76 kami Polres Demak memprogramkan bakti sosial khitanan massal," ujar kapolres.

Kegiatan tersebut mendapat dukungan DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Demak.

Sebelum mengikuti, peserta khitan massal mendapat bingkisan dari Polres Demak berupa sarung, peci, dan mainan.

Baca Juga: Cek Asmara Zodiak Hari Ini 9 Juni 2022: Awal Perselingkuhan Sagitarius, Perdebatan Scorpio, Libra?

Kapolres menambahkan, pada pringatan Hari Bhayangkara ke-76 sejumlah kegiatan digelar Polres Demak di antaranya donor darah, khitanan massal, pengobatan gratis, lomba Tilawati Qur’an, lomba kebersihan mako polsek, lomba tenis meja dan lomba bola voli.

Sementara itu Ketua DPD PPNI Kabupaten Demak Sukardjo SKM MKes mengatakan khitan memiliki manfaat bagi kesehatan jasmani dan rohani.

Selain sebagai salah satu media penyucian diri dengan berkhitan, seorang anak sejak dini diajarkan mengenai pentingnya kesehatan dan kebersihan badan, terutama alat kelaminnya.

Sebab khitan ini berfungsi mempercepat pembersihan fisik sebagai salah satu syarat sahnya ibadah, khususnya yang berkaitan dengan kotoran air seni.

"Dalam pandangan medis, khitan ini akan membuang anggota tubuh yang jadi tempat persembunyian kotoran baik virus, bakteri, dan bau yang tidak sedap. Artinya dengan khitan menjadi bersih," terangnya.***

Halaman:

Editor: Andika Primasiwi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X