UNGARAN, suaramerdeka.com - Bupati Semarang Ngesti Nugraha berpesan kepada para pedagang Pasar Projo untuk lebih waspada terhadap kebakaran, terlebih saat ini sudah memasuki musim kemarau.
Diharapkan kejadian kebakaran pasar, seperti Pasar Projo tidak terulang lagi di masa mendatang.
"Harus selalu waspada terutama mendekati musim kemarau. Termasuk penataan jaringan listrik ini perlu dibenahi, sebab banyak menjadi penyebab kebakaran karena korsleting listrik," katanya saat meninjau lokasi kebakaran kios di Pasar Projo Ambarawa, Kamis 14 April 2022.
Menurut Bupati Ngesti, kebakaran kios di Pasar Projo ini tidak mengganggu keseluruhan aktivitas.
Baca Juga: Hasil Liga Italia: Menang 2-0 Atas Genoa, AC Milan Mantap di Puncak Klasemen
Sebab lokasi kios ini berada di ujung pasar yang terpisah dengan bangunan utama. Sehingga api tidak merembet ke bangunan lain.
Hanya, aliran listrik di lokasi pasar sempat terputus akibat kebakaran itu, dan petugas PLN sudah datang ke lokasi kebakaran untuk pembenahan aliran listrik.
"Mengenai pembenahan lokasi kebakaran, kami akan segera komunikasi dengan dinas Pasar. Secepatnya akan dilakukan perbaikan agar bisa kembali seperti semula," ucapnya.
Sebbelumnya enam dari delapan kios penggilingan daging dan kelapa di Pasar Projo terbakar pada Kamis 14 April 2022 sekitar pukul 02.00.
Baca Juga: Hasil Liga Italia: Inter Milan Menang 3-1 di Kandang Spezia
Artikel Terkait
Kiprah Petani Sejati Massalkan Edamame (2-Habis): Bidik Pasar Ekspor dan Petani Milenial
Bidik Nasabah Tabungan dan KUR, BTN Kanwil Jateng DIY Ekspansi ke Pasar Tradisional
Ramadhan di Aloon-aloon: Pedagang Kurma Pasar Jajan Semarangan Ketiban Untung
Relokasi Korban Kebakaran Pasar Johar: Lapak Pedagang Masih Kosong, Hak Pakai Bisa Hangus
Program Digitalisasi Grab dan Asparindo, Target untuk 4.600 UMKM Pasar Tradisional