SEMARANG, suaramerdeka.com - Rencana Pemkot Semarang untuk pelebaran jalan akses menuju Makam KH Sholeh Darat, saat ini masih menunggu respon dari ahli waris makam.
Rencana pelebaran hanya akan menggeser keberadaan makam saja dan tidak sampai memindahkannya ke tempat lain.
Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang rencananya akan merapikan makam-makam yang mengarah ke jalan akses Makam KH Sholeh Darat.
Baca Juga: Yakin Lolos Seleksi? Buruan Cek Link Pengumuman CPNS Kemenag 2021
Jalan akses yang tadinya hanya selebar 40 sentimeter, akan dimaksimalkan sehingga bisa bertambah hingga mencapai 60 sentimeter.
Kepala Dinas Disperkim Kota Semarang, Ali mengatakan, pihaknya berencana menyelesaikan pembangunan gapura makam terlebih dulu yang akan rampung pada akhir Desember 2021 ini.
Sementara pada 2022, prioritas pemugaran bangunan makam akan didahulukan, untuk menarik simpati dari ahli waris makam yang terkena pelebaran jalan akses tersebut.
Bila makam KH Sholeh Darat dalam kondisi bagus, lanjut dia, maka diharapkan para ahli waris bersedia untuk dirapikan makamnya dan tidak menjadi tersinggung atas adanya rencana pelebaran jalan akses makam. Anggaran pembangunan diperkirakan mencapai Rp1 miliar hingga Rp1,5 miliar.
Adapun hingga sekarang, Disperkim berharap agar ahli waris makam yang terkena pelebaran jalan akses untuk dapat mendatangi instansi tersebut.
Baca Juga: Natal 2021, Ini Tiga Lagu Tema Chistmas Karya Sendiri Musisi Manca
Artikel Terkait
Makam KH Sholeh Darat Akan Dibuat Ramah Disabilitas
Teliti Kiai Sholeh Darat, M Rikza Chamami Dosen UIN Walisongo Raih Gelar Doktor