Juarai Ormas-NGO Expo 2021, PKBI Berharap Dikenal Masyarakat Luas

SEMARANG, suaramerdeka.com - Ormas PKBI terpilih sebagai yang pertama dalam lomba ormas-NGO expo 2021 yang digelar di Mal Paragon, 17-19 November 2021.

Direktur Program PKBI Kota Semarang, M. Afifunnaim, M.Pd mengatakan torehan ini akan menjadi semangat timnya ke depan dalam melayani masyarakat.

"Sebetulnya kami merasa banyak kekurangan, namun sekali lagi, soliditas tim dalam konsolidasi kami cukup membuahkan hasil, rapat-rapat koordinasi yang secara kontinyu kami lakukan di internal tim khususnya tim pelaksana membuahkan cukup banyak ide-ide strategis dan taktis. Jadi, konsep yang semula kami buat tiga hari pun bisa kami rombak menjadi empat hari tanpa ada hambatan, dan tetap dengan sesuai master plan," terangnya, Sabtu (20/11).

Baca Juga: 6 Pebalap Indonesia Binaan AHM Siap Tampil di ATC Mandalika

Afif menerangkan program yang dituangkan dalam kegiatan ini tidak lain adalah program yang sesuai dengan visi dan misi lembaga.

Di antaranya Layanan Konsultasi dan layanan KB, Konsultasi Menyusui, Konsultasi kespro, Konsultasi Napza, Layanan edukasi-sosialisasi dan layanan tes HIV, hingga Layanan riset, penelitian, pengabdian masyarakat.

"Selain itu, kami juga menampilkan perform berupa stand up comedy disambung dengan dance, yaitu dance for life di mana dance ini menyuarakan tentang kesetaraan, tanggung jawab, keberagaman, serta yang utama edukasi kespro ke remaja," tambahnya.

Baca Juga: Ada Suap di Liga 3, Menpora Minta PSSI Hukum Berat Pemain-Ofisial

Lebih lanjut, Afif berharap dengan terpilihnya PKBI menjadi NGO terbaik tahun 2021 bisa semakin dikenal oleh masyarakat luas.

"Tentu saja tidak hanya sekedar mengenal sebagai lembaga tapi sebagai program yang senantiasa memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya di isu kesetaraan hak untuk mendapatkan akses informasi dan pelayanan kesehatan, terlebih di kesehatan reproduksi," ungkapnya.

Pihaknya juga akan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayan kepada masyarakat, terutama di lini SDM yang akan diperkuat secara kapasitas, memperbanyak relawan / peer educational agar bisa dioptimalkan menjangkau seluruh elemen masyarakat di seluruh pelosok Kota Semarang.

Baca Juga: Begini Aksi Tidak Lazim Musisi Rock Manca dan Indonesia di Atas Panggung

"Kami berharap dukungan dari berbagai pihak, baik sesama NGO, stakeholder, funding, CSR, khususnya masyarakat untuk saling melengkapi satu sama lain, mendukung program yang bermanfaat dan tetap kritis jikalau ada kebijakan yang dirasa kurang tepat," bebernya.

"Akhirnya, kami sebagai organisasi / lembaga swadaya masyarakat, lebih spesifik lagi kami adalah perkumpulan yang disusun oleh dan dari masyarakat akan senantiasa ada di tengah-tengah untuk menjembatani kepentingan semua pihak," tandasnya.