Ormas Expo 2021: Komnas HAM Puji Keragaman Warga Semarang

- Rabu, 17 November 2021 | 00:11 WIB
Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik (kiri) didampingi Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi meninjau stand peserta pameran, setelah membuka Ormas-NGO Expo 2021. (suaramerdeka.com/Slamet Daryono)
Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik (kiri) didampingi Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi meninjau stand peserta pameran, setelah membuka Ormas-NGO Expo 2021. (suaramerdeka.com/Slamet Daryono)

SEMARANG, suaramerdeka.com- Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Komnas HAM RI) Ahmad Taufan Damanik membuka Ormas-NGO Expo 2021, di Atrium Pollux Mall Paragon Semarang, Selasa (16/11).

Ormas Expo yang digelar bersamaan dengan Festival HAM itu diikuti 34 peserta dari Kota Semarang. Mereka mengikuti Ormas-NGO Expo mulai Selasa, 16 November 2021, hingga Jumat, 19 November 2021.

Pembukaan berlangsung meriah dengan menjaga protokol kesehatan. Setiap peserta maupun pengunjung mal harus memindai PeduliLindungi, mengenakan masker, dan menggunakan cairan tangan antidesinfektan.

Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik, dalam sambutannya menyampaikan, pentingnya peran pemerintah daerah dalam menghormati, menegakkan, dan melindungi HAM.

Baca Juga: Memetik Manfaat Getah Pohon Birch untuk Kesehatan

“Saya melihat masyarakat Semarang dari Ormas Expo ini sangat luar biasa. Di sini ada keragaman, di mana organisasinya berbeda, visi misinya berbeda, tetapi tujuannya sama, yaitu untuk membantu, menolong, dan meningkatkan kesejahteraan hidup manusia,” kata dia.

Maka dari itu, kata dia, adanya kerja erat, antara pemerintah atau negara bersama Ormas, akan membawa kemajuan suatu negara ataupun daerah. 

“Satu negara atau daerah yang maju, pemerintah akan bergerak bersama Ormas dalam satu tujuan, meskipun plamfomnya berbeda,” terang dia.

Tenaga Ahli Utama Deputi V Kantor Staf Presiden Siti Ruhaini menyampaikan, ditunjuknya Kota Semarang sebagai tuan rumah penyelenggaraan Festival HAM 2021, melalui pemilihan yang kompetitif. 

Baca Juga: Sering dialami Kulit Sensitif, Inilah 5 Fakta Purging

“Kami dari KSP, Komnas HAM, dan INFID, melihat kinerja dari semua kandidat, yang akhirnya terpilih Kota Semarang,” katanya.

Menurut dia, hal itu karena adanya keberhasilan Pemkot dan warga Semarang dalam menginisiasi dan menciptakan suatu model kehidupan yang mengedepankan, menghormati, dan merawat prinsip HAM. 

“Saya sangat terharu, di Semarang sering dilakukan expo ormas. Ini sangat membanggakan. Expo ormas ini, paling unik di dunia, sehingga periu didesain di tempat lain. Maka, hal yang baik tersebut dapat ditularkan ke kota/kabupaten lain,” kata dia.

Ketua Forum Komunikasi Ormas Semarang Bersatu (FKSB) AM Juma’i, dalam laporannya, menyampaikan, event kali ini merupakan penyelenggarakan ketiga. Sebelumnya telah terlaksana di DP Mall (15-18 Maret 2019) dan Java Supermall (10-14 Juli 2019). 

Baca Juga: 3 Terduga Teroris Ditangkap di Bekasi, Salah Satunya Diduga Pengurus MUI Pusat

Halaman:

Editor: Agus Toto Widyatmoko

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X