SEMARANG, suaramerdeka.com - Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI) 1133 Kota Semarang berkiprah sejak tahun 1979, selang setahun setelah berdirinya organisasi.
Selama kurun waktu 43 tahun, keberadaan FKPPI, sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Seperti kegiatan yang dilakukan beberapa waktu lalu. berupa “FKPPI Berempati”, organisasi kemasyarakatan (ormas) ini, ingin mendarmabaktikan diri kepada masyarakat dengan membantu mereka yang kesulitan.
“Kami ingin memunculkan empati dari setiap anggota FKPPI terhadap masyarakat yang tertimpa musibah. Tidak sekadar memperhatikan dan memberi bantuan, tetapi juga ikut merasakan, bagaimana kalau kita menjadi mereka, kita yang terkena musibah,” kata Eddy Herry Purwono, Ketua Panitia FKPPI Berempati.
Baca Juga: Covid-19 Masih Mengancam, Tabung Oksigen Dibagikan Gratis
Menurut Eddy, ada beberapa kegiatan yang digelar FKPPI.
Di antaranya yaitu melakukan penyemprotan desinfektan di berbagai wilayah di Kota Semarang dan memberikan bantuan sembako kepada masyarakat terpapar ataupun terdampak Covid-19.
“Tadinya kami hanya untuk anggota, kemudian meluas kepada anggota TNI-Polri, namun apa yang kami lakukan, ternyata diminta masyarakat untuk dilakukan hal serupa di wilayah mereka,” kata dia, jelang perhelatan Ormas Expo 2021.
Pengurus Rayon FKPPI Banyumanik Wahid Soetomo, menambahkan, kegiatan penyemprotan dilaksanakan merata di 16 kecamatan yang ada di Kota Semarang.
Baca Juga: Seri 3 Tour de Borobudur 2021, Lalui Rute Semarang-Candi Borobudur
“Kami bersyukur, menjadi bagian garda terdepan untuk melawan covid 19 dengan melakukan penyemprotan langsung ke tempat warga. Nah ini menjadi semangat bagi kami, apa yang kita lakukan benar-benar dibutuhkan dan bermanfaat bagi masyarakat,” kata dia.
Selanjutnya kata Eddy, kegiatan lain yaitu bedah rumah untuk masyarakat dengan rumah tidak layak huni.
Menurut dia, selama setahun ini, FKPPI Kota Semarang, membedah tiga rumah.
Satu rumah dari anggota FKPPI yang orang tuanya purnawirawan, sedangkan dua rumah lain, milik masyarakat.
Baca Juga: Pusat Oleh-oleh Khas Magelang, Pemkot Siap Bangun IKM Center Senilai Rp 9,8 Miliar
Artikel Terkait
Ormas Expo 2021: Pendampingan Hukum yang Pernah Dilakukan BPPH Pemuda Pancasila Semarang
Ormas Expo 2021: Yayasan Rumah Aira Ubah Stigma Masyarakat tentang HIV/AIDS
Ormas Expo 2021: Usia Boleh Tua, FKPPI Buktikan Punya Banyak Program Kerja
Ormas Expo 2021: BPPH Pemuda Pancasila Dampingi Persoalan Hukum Warga Miskin secara Gratis
Ormas Expo 2021: KBPP Polri, Belasan Tahun Beri Pendampingan Hukum bagi Masyarakat