SEMARANG, suaramerdeka.com - Yayasan Rumah Aira merupakan wadah bagi anak dan wanita yang terjangkit penyakit HIV/AIDS.
Yayasan Rumah Aira adalah organisasi yang mendampingi ibu dan anak dengan HIV/AIDS terutama dalam hak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.
Yayasan Rumah Aira bersinergi dengan Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, dan juga seluruh lembaga-lembaga yang bergerak di bidang HIV/AIDS di seluruh Indonesia.
Yayasan Rumah Aira yang beralamat di Jalan Kaba Timur RT 08 RW 13 Kelurahan Tandang Kecamatan Tembalang sudah berdiri sejak tahun 2016 dan diresmikan oleh Wali Kota Semarang Hendar Prihadi pada 7 mei 2021.
Baca Juga: Didakwa Palsukan Dokumen, Ketua KSP Intidana Divonis Bebas
Pendiri Yayasan Rumah Aira, Maria Magdalena Endang Sri Lestari yang akrab disapa bunda Lena mengatakan keprihatinannya kepada anak dengan HIV/AIDS, dikarenakan panti asuhan yang berada di Semarang tidak menerima anak dengan HIV/AIDS.
Selain itu, Yayasan Rumah Aira juga bertujuan untuk mengubah stigma masyarakat tentang HIV/AIDS dan menghentikan diskriminasi terhadap anak dengan HIV/AIDS dengan cara yaitu memberikan materi pemahaman tentang HIV/AIDS bahwa penyakit tersebut tidak mudah menular dan juga penyakit tersebut bukanlah aib.
“Kami juga memberikan pemahaman bahwa penyakit ini bukanlah aib dan juga bukanlah penyakit yang penularannya begitu cepat layaknya virus corona, dan juga kami menghimbau masyarakat agar tidak menjauhi seseorang yang terjangkit, melainkan menjauhi penyakitnya," katanya.
Baca Juga: Disdik Sleman Gandeng BNNK, Perketat Pendampingan Anti Narkoba di Sekolah
Artikel Terkait
Ormas Expo 2021: Pemuda Panca Marga Menaungi Putra-Putri Anak Cucu Veteran
Ormas Expo 2021: Lindu Aji Berawal dari Aksi Sosial saat Banjir Bandang
Ormas Expo 2021: Lindu Aji Berperan Bantu Pemerintah Tangani Pandemi
Ormas Expo 2021: DPD LDII Kota Semarang Berkonstribusi untuk Bangsa
Ormas Expo 2021: LDII Kota Semarang Kedepankan Toleransi Beragama dan Keyakinan
Ormas Expo 2021: Rumah Pintar EFATA Dirikan PAUD Inklusi untuk Anak-anak Tuna Rungu
Ormas Expo 2021: Lembaga Suara Publik Bantu Masyarakat Teraniaya