35 Pengurus Muslimat NU Dilatih Operator Pangkalan Data

- Minggu, 12 September 2021 | 18:32 WIB
Wakil Wali Kota Semarang Ir Hj Hevearita Gunaryanti Rahayu MSos dan Ketua PW Muslimat NU Jateng Prof Dr Hj Ismawati. (suaramerdeka.com/Agus Fathuddin)
Wakil Wali Kota Semarang Ir Hj Hevearita Gunaryanti Rahayu MSos dan Ketua PW Muslimat NU Jateng Prof Dr Hj Ismawati. (suaramerdeka.com/Agus Fathuddin)

SEMARANG, suaramerdeka.com – Sebanyak 35 Pengurus Muslimat NU se-Karesidenan Semarang, dilatih menjadi operator pangkalan data.

Ketua Yayasan Pendidikan Muslimat (YPM) NU Kota Semarang Hj Imaroh Agus Fathuddin menjelaskan, pelatihan berlangsung selama sehari di Hotel Pandanaran Semarang.

"Selama sehari para peserta dibekali keterampilan berbasis IT dari tim IT Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang," katanya.

Tim IT Unwahas terdiri Nugroho Eko Budiyanto ST MKom, Fandy Indra Pratama SKom MKom dan Jeni Nadik SKom.

Baca Juga: Seleksi Tilawah Qur'an di Maluku, Jateng Siap Ikuti Semua

"Pelatihan ini merupakan yang pertama, selanjutnya akan diselenggarakan se-Jateng di setiap Karesidenan. Para peserta terdiri unsur sekretaris Pengurus Cabang Muslimat, Pengurus Yayasan Pendidikan Muslimat (YPM) dan operator Pendidikan Anak Usia Dini(PAUD) di bawah Muslimat," kata Imaroh.

Wakil Wali Kota Semarang Ir Hj Hevearita Gunaryanti Rahayu MSos selaku Dewan Pakar Muslimat NU dalam sambutanya mengatakan, Pemerintah Kota selalu mendukung seluruh kegiatan Muslimat.

Menurut Mbak Ita, panggilan akrab Wakil Wali Kota, di era modern siapapun yang menguasai data dalam bentuk digital akan menjadi penentu kemajuan sebuah institusi atau Lembaga.

Baca Juga: Tamu yang Menginap Mendapat Bouquet Snack, Ini Sebabnya

"Kami sangat mendukung pelatihan Ibu-ibu Muslimat berbasis IT, dimana seluruh data organisasi tidak lagi disimpan secara manual, tetapi semua dalam bentuk digital sehingga bisa diakses secara cepat, tepat dan akurat," katanya.
 
Basis Data IT

Ketua PW Muslimat NU Jateng Prof Dr Hj Ismawati Hafidz ketika membuka pelatihan tersebut mengatakan, dengan semakin berkembangnya kegiatan Muslimat NU se Jateng maka diperlukan data sebagai basis IT dilaksanakan program kegiatan Muslimat NU di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan dakwah Islam.

"Agar data semakin valid dan akurat maka PW Muslimat NU Jawa Tengah mempersiapkan kerja sama dengan Unwahas Semarang untuk membangun sistem informasi yang diawali dari bidang pendidikan dan selanjutnya akan dikembangkan ke bidang lain yang menjadi wilayah kerja Muslimat NU Jateng," katanya.

Baca Juga: Kota Magelang Raih 5 Kategori TOP BUMD Awards 2021

Sebagai bahan untuk memudahkan para guru /operator untuk menginput data dengan menggunakan akses aplikasi IT.

Muslimat tidak perlu membuat aplikasi sensiri karena aplikasinya telah dibuatkan oleh tim IT Unwahas dan kita sudah bisa menggunakannya untuk menginput data-data di lembaga sekolah.

Halaman:

Editor: Rosikhan Anwar

Tags

Terkini

X