IIDI Fokuskan Pencegahan Stunting, Bantu Pemberian Makanan Gizi

SEMARANG, suaramerdeka.com - Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Cabang Kota Semarang fokus pada upaya pencegahan stunting. Langkah tersebut selaras dengan program pemerintah pusat yang juga memprioritaskan penanganan stunting.

Ketua IIDI Cabang Kota Semarang, Dra Tini Mardiana mengemukakan, tahun ini pihaknya kembali menaruh perhatian terhadap masyarakat Kelurahan Bandarharjo Semarang. Daerah tersebut merupakan salah satu binaan IIDI Semarang, sehingga menjadi prioritas dalam hal kegiatan sosial dan kesehatan.

"Salah satu program unggulan IIDI yakni Bulan Bakti Istri Dokter. Tahun ini kami bergerak mendorong pencegahan stunting, sebagaimana program dari pemerintah pusat," kata Mardiana pada kegiatan Hari Bakti Istri Dokter yang dilaksanakan oleh IIDI Cabang Kota Semarang di Kelurahan Bandarharjo, Sabtu 1 April 2023.

Baca Juga: Peringati Hari Olahraga Nasional, IIDI Beri Edukasi Kesehatan ke Masyarakat

Adapun bentuk kegiatannya melakukan intervensi kepada sejumlah anak stunting di wilayah tersebut. Pihaknya memberikan makanan bergizi, pendampingan anak, pemeriksaan kesehatan hingga penyuluhan kepada orang tua tentang gizi.

"Kami berikan makanan gizi selama satu bulan penuh. Setidaknya ada 54 anak stunting di wilayah Bandarharjo. Pemberian makanan gizi ini diharapkan bisa berlanjut hingga tiga bulan, karenanya kami berharap dukungan semua pihak," ujarnya.

Kegiatan yang dibuka oleh Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu (Ita) ini turut melibatkan Dinas Kesehatan, Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan sejumlah pihak swasta lainnya.

Baca Juga: IIDI Prioritaskan Penanganan Stunting, Siap Sinergi dengan Pemkot

"Sebagai organisasi nirlaba, kami perlu dukungan untuk mendukung pembiayaan. Kami kolaborasi dengan Pemerintah Kota Semarang, sektor swasta seperti klinik kecantikan Miracle Aesthetic hingga dana tak terikat lain," sebutnya.

Ia menambahkan, kegiatan memperingati Hari Bakti Istri Dokter ini juga dilaksanakan oleh IIDI Cabang dari seluruh wilayah Indonesia. Momen tersebut dilaksanakan setiap bulan April dan merupakan program dari pengurus pusat atau PB IIDI.