KENDAL,suaramerdeka.com - Pemkab Kendal menjalin kerja sama dengan Ombudsman Republik Indonesia.
Kerja sama tersebut dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik di daerah.
Selain dengan Kabupaten Kendal, kerja sama juga dilakukan dengan enam kabupaten lain di Jateng.
Yaitu Kudus, Semarang, Grobogan, Klaten, Wonosobo, Karanganyar, serta Universitas Muria Kudus.
Dari Kabupaten Kendal dihadiri oleh Wakil Bupati Kendal Windu Suko Basuki.
WS Basuki, mengatakan, Pemkab Kendal mendukung kerja sama dengan Ombudsman RI dalam rangka meningkatkan pelayanan publik.
"Melalui kerja sama ini, semua pihak bisa sinergi dan koordinasi untuk meningkatkan perannya masing-masing demi masyarakat," katanya.
Ia menyampaikan, dalam penilaian kepatuhan standar pelayanan publik, Kabupaten Kendal berhasil meraih peringkat ke tujuh nasional dengan kategori zona hijau.
"Sebagai Opini Kualitas Tertinggi Penyelenggaraan Pelayanan Publik dengan nilai 93,47 poin," ucapnya.
Ketua Ombudsman RI, Mokhammad Najih, menegaskan, melalui tagline Awasi, Tegur, Laporkan, Ombudsman RI berkomitmen untuk mengurangi kerugian-kerugian yang dialami oleh masyarakat di dalam pelayanan publik.
"Selain melakukan penilaian terhadap penyelenggaraan pelayanan publik,''
Artikel Terkait
Ratusan Rumah di Kendal Terendam Banjir
Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Kendal untuk Merawat Rasa Persatuan
Membawa Dampak Buruk Bagi Masyarakat Ribuan Botol Berisi Miras Dimusnahkan di Kendal
Usia Mengikuti Pelatihan BLK Kendal, Novita: Saya Tertarik Ingin Buka Usaha Salon
Dari 241 Bumdes di Kendal, Baru 23 yang Sudah Berbadan Hukum, Sebabkan Belum Leluasa Kembangkan Bisnis
Dico Ganinduto Minta Dana BKK Dusun Dapat Dimanfaatkan untuk Kepentingan Masyarakat.Kendal
Bukan Hanya di Semarang, Tradisi Dugderan Ternyata Ada di Kaliwungu Juga Simak Perbedaanya
PDM Kendal Dirikan Rumah Sakit Islam Muhammadiyah 2 Kendal, Dico Ganinduto: Ini Tak Sekadar Kolaborasi
Dompet Dhuafa Jateng dan BRILiaN Resmikan Kandang Domba di Kabupaten Kendal, Ini Manfaatnya
Menko PMK RI Muhadjir Effendy Tinjau Polifurneka Kendal, Perlu Bekerjasama Dunia Industri dan Dunia Usaha