SALATIGA, suaramerdeka.com - Anggota Komisi V DPR RI Mochamad Herviano Widyatama mengatakan Empat Pilar MPR RI merupakan nilai-nilai luhur yang harus dipahami masyarakat.
Menjadi panduan dalam kehidupan ketatanegaraan untuk mewujudkan bangsa dan negara yang adil, makmur, sejahtera, dan bermartabat.
Nilai-nilai luhur itu adalah Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan dan Bhinneka Tunggal Ika.
Penyebutan Empat Pilar kehidupan berbangsa dan bernegara menurut Vino, tidaklah dimaksudkan bahwa keempat pilar tersebut memiliki kedudukan yang sederajat.
Sebab setiap pilar memiliki tingkat, fungsi, dan konteks yang berbeda. Dalam hal ini, posisi Pancasila tetap ditempatkan sebagai nilai fundamental berbangsa dan bernegara.
"Pengamalan nilai-nilai Empat Pilar diharapkan dapat mengukuhkan jiwa kebangsaan, nasionalisme, dan patriotisme generasi penerus bangsa,''
''Ini untuk semakin mencintai dan berkehendak untuk membangun negeri," tegas anggota Komisi V DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Dapil Jateng 1 ini.
Hal itu disampaikannya saat sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Gedung DPRD Kota Salatiga, Rabu (8/3/2023).
Vino, yang juga menjabat sebagai ketua umum Banteng Muda Indonesia (BMI), menjelaskan ada berbagai persoalan kebangsaan dan kenegaraan.
Disebabkan abai dan lalai dalam pengimplementasian Empat Pilar itu dalam kehidupan sehari-hari.
Seperti yang dikutip dari buku "Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara".
Artikel Terkait
Empat Pilar Kebangsaan Penting untuk Pembangunan Karakter Bangsa
Empat Pilar Kebangsaan, Senjata di Tengah Pandemi
Aktivis PMII Jadi Sasaran Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan
Sosialisasi Empat Pilar MPR, Gandung: Pancasila Tidak Bisa Diperas
Bamsoet Canangkan Kota Salatiga Sebagai Kota Empat Pilar
Empat Pilar Kebangsaan Disosialisasikan ke Kepala Sekolah Swasta di Pekalongan
Pengurus NU Gelar Sosialisasi Empat Pilar dan Aswaja
Kendal Fokus Pembangunan Empat Pilar
Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan Jadi Alat Kesatuan Indonesia Harus Terus Dilakukan
Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Kendal untuk Merawat Rasa Persatuan