Sambut Isra Miraj, Ambengan Jumbo Warnai Tradisi Rajaban di Desa Wadasmalang

Kebumen, suaramerdeka.com - Pada bulan Rajab dalam hitungan kalander hijriyah, umat Islam memperingati peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW.

Berbagai tradisi mewarnai peringatan Isra Miraj, salah satunya yang sangat unik dilaksanakan oleh warga Desa Wadasmalang, Kecamatan Karangsambung, Kebumen.

Ratusan warga Dukuh Kalikemong, Desa Wadasmalang mengikuti pengajian, Senin 6 Februari 2023, seperti lazimnya peringatan Isra Miraj pada umumnya.

Baca Juga: Manchester City Terancam Sanksi, Ingat Lagi Pesan Pep Guardiola: Akan Hengkang Jika Dibohongi

Yang membedakan pengajian tersebut dengan daerah lainnya ialah adanya tradisi membikin ambengan yang sangat mewah.

Pada mulanya, ambengan atau ambeng adalah semacam sepaket wadah seperti tenong berisi nasi beserta lauk pauk lengkap dengan ubo rampe.

Namun seiring dengan perkembangan jaman, karena isinya terus bertambah bakul dan tenong ditambah dengan keranjang dari anyaman bambu.

Baca Juga: Cek Ricek, Ini 12 Tips Aman Saat Beli iPhone Second, Jangan Sampai Kena Tipu!

Dalam tradisi di desa itu, tidak sedikit warga yang membikin ambengan dengan ukuran super besar dengan tinggi mencapai lebih dari dua meter.

Selain makanan tradisional seperti nasi ingkung, ambengan juga diisi berbagai beraneka jajanan pasar hingga mencapai puluhan jenis makanan dan minuman kemasan.

Antara lain, soft drink, susu kalengan, biskuit, gula, kopi, sirup, bahkan ada yang berisi beberapa slop rokok, pakaian serta kebutuhan sehari-hari.

Baca Juga: Embarkasi Indramayu Siap Digunakan di Musim Haji Tahun Ini

Isi satu ambengan paling kecil senilai Rp 300.000-Rp 500.000. Sedangkan untuk ukuran besar bisa mencapai lebih dari Rp 4 hingga 5 juta.

Salah satu ambengan yang paling mencolok ialah milik Narkun (50) warga Dukuh Kalikemong.

ambengan milik pengusaha klontong sukses di Jakarta itu memiliki ukuran yang besar.