Imlek Identik dengan Warna Merah dan Kuning, Terungkap! Ini Sejarah dan Makna di Baliknya

SUARAMERDEKA.COM - Perayaan Imlek yang jatuh pada tanggal 22 Januari 2023 tinggal menghitung hari.

Dikutip dari chinesenewyear, Imlek tahun 2023 mengusung shio kelinci, yang memiliki sifat yang lembut, pendiam, dan sopan.

Tahun baru Imlek pastinya sangat penting bagi masyarakat Tionghoa.

Baca Juga: Hasil Copa del Rey: Sengit! Real Madrid Lolos ke Perempat Final Usai Taklukkan Villarreal 3-2

Mereka percaya, Imlek merupakan titik permulaan dalam menentukan nasib dan kehidupan yang akan datang.

Masyarakat Tionghoa sudah pasti melakukan berbagai persiapan, seperti mendekorasi dengan barang khas Imlek.

Tentunya identik dengan pernak-pernik dengan warna merah yang mendominasi.

Dikutip dari berbagai sumber, Tahun Baru Imlek selalu identik dengan warna merah dan kuning (emas), di mana memiliki makna dan sejarah, berikut penjelasannya.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Kritik Keras Kemunculan Fajar Sadboy di TV, Ini Tanggapan dari KPI

1. Merah

Dalam kepercayaan orang China, warna merah melambangkan keberuntungan dan kebahagiaan.

Menurut legenda, seekor binatang buas bernama Nian akan datang pada Malam Tahun Baru Imlek untuk melahap penduduk desa, ternak, dan tanaman.

Untuk melindungi diri dari Nian, orang-orang akan meletakkan makanan di depan pintu rumah mereka, berharap Nian tidak akan menyakiti siapapun setelah memakannya.

Baca Juga: Hasil Coppa Italia: Juventus Lolos ke Perempat Final, Kalahkan Monza 2-1

Suatu malam, orang-orang melihat Nian takut pada seorang anak yang berpakaian merah.