Jelang Tahun Baru 2023, Kapan Waktu Tepat Membaca Doa Awal dan Akhir Tahun? Simak Juga Manfaatnya

SUARAMERDEKA.COM - Tinggal satu hari, tahun 2022 akan memasuki akhir, lalu bersiap untuk memasuki tahun 2023.

Menghadapi momen pergantian tahun dari 2022 menuju 2023, berdoa bisa menjadi salah satu hal positif, terutama umat Islam.

Berdoa pada akhir dan awal tahun ini memang bukan perkara wajib namun sangat dianjurkan.

Melalui doa segala hal telah terjadi pada tahun sebelumnya dan harapan serta cita-cita akan menyertai pada tahun yang akan datang.

Baca Juga: Kaesang 'Menghilang' dari Media Sosial, Warganet Rindukan Cuitannya

Dikutip dari berbagai sumber, berikut bacaan doa akhir tahun 2022 dan doa awal tahun 2023, lengkap dengan arti, teks arab dan latin.

1. Doa Akhir Tahun 2022

Doa akhir tahun yang berikut ini merupakan doa yang dianjurkan. Rasulullah Muhammad SAW.

Sebaiknya dibacakan sebanyak tiga kali menjelang maghrib di akhir tahun

اَللّٰهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هٰذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْهُ وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِيْ وَدَعَوْتَنِيْ إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِيْ عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِيْ وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثَّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ

Allâhumma mâ ‘amiltu min ‘amalin fî hâdzihis sanati mâ nahaitanî ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘alâ ‘uqûbatî, wa da‘autanî ilat taubati min ba‘di jarâ’atî ‘alâ ma‘shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ ‘amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa‘attanî ‘alaihits tsawâba, fa’as’aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha‘ rajâ’î minka yâ karîm.

Baca Juga: Yuk Coba! Resep Ayam Bakar Bumbu Kacang ala Chef Devina Hermawan, Menu Spesial Sambut Tahun Baru 2023

Artinya:

“Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu,"

"Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah kau membuatku putus asa. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah".