SUARAMERDEKA.COM - Pesugihan adalah salah satu jalan cepat menuju kekayaan yang tidak semestinya dilakukan.
Karena dalam pesugihan, selain melanggar syariat, juga karena bisa merugikan orang sekitar.
Pesugihan sering dianggap praktek yang dzolim karena bersekutu dengan setan.
Bagaimana islam memandang hal ini? terutama bagi orang yang menjalankan pesugihan setelah meninggal dunia?
Dilansir dari YouTube Al-Bahjah TV, 26 November 2022, berikut nasehat Buya Yahya.
Baca Juga: Alhamdulillah Bansos Cair, Yuk Buruan Cek Infonya di cekbansos.kemensos.go.id
"Definisi pesugihan adalah orang yang mencari kekayaan melalui jalan sihir, dunia perdukunan,"
"Sehingga datang ke suatu tempat dan mempercayai tempat tersebut bisa mendatangkan kekayaan, melalui petunjuk seorang dukun, dibantu setan, jin, tuyul, macem-macem," kata Buya Yahya.
Namun pada intinya, semua itu adalah sudah keluar dari kepastian bahwa yang memberi rezeki adalah Allah SWT.
"Tidak mencari rezeki yang benar, Anda pergi ke gunung sana beberapa hari hanya pengen kaya, Nauzubillah," tambahnya.
Artikel Terkait
Anda Atasan? Jangan Asal Pecat Karyawan, Ini Caranya Agar Tetap Harmonis kata Buya Yahya
Hukum Menuliskan Lafalz Allah dan Nabi Atau Memasang Foto di Undangan, Ini Kata Buya Yahya
Benarkah Suami Menanggung Dosa Anak Istri yang Bermaksiat, Ini Penjelasan Buya Yahya
Sikapi Perayaan Halloween yang Diselengarakan Bahkan Oleh Negara Islam, Ini Penjelasan Buya Yahya
Bukan Nakutin, Tapi Jika Lakukan Dosa Ini, Hukumannya Akan Terjadi di Dunia Sebelum di Akhirat kata Buya Yahya
Suami Meninggal Karena Tumbal Pesugihan dan Santet, Istri Kerasukan Jadi Tau? Buya Yahya: Mati Syahid, Tapi...
Suami Suka Film Porno Lalu Ketahuan Istri, Kini Istri jarang Disentuh Padahal Butuh, Ini Penjelasan Buya Yahya