“Ada tetangganya pamer televisi, terus bilang ke suaminya, akhirnya dibelikan tv, itu saja sambil hutang dan potong gaji. Giliran sudah dibelikan terus minta lagi karena lihat tetangganya ganti TV besar sekali,” sambung Gus Mus
Bahkan terkadang, akhirnya suami terpaksa melakukan kejahatan, korupsi, dan melakukan semua hal karena menuruti keinginan istrinya.
Kita harus bersyukut jika mendapatkan wanita yang salehah karena hal itu adalah kebahagiaan yang tidak ada tandingannya.
Baca Juga: DPR RI Gunakan Pelat Nomor Khusus, Kayak Apa Sih?
Yang ketiga yaitu rumah. rumah bisa saja mempunyai berbagai masalah. Misalnya, di dalam rumah dihuni banyak setan.
“rumah saya dulu itu katanya asrama jin, tapi kalah sama santri, santri saya suruh baca yasin, baru berapa kali sudah tidak kuat, setannya kepanasan,” ucap Gus Mus.
Hal itu adalah kesialan yang ada di rumah.
Masalah yang kedua yaitu jika mempunyai tetangga yang tidak baik. Padahal, hidup dalam lingkungan masyarakat harus rukun satu sama lain. Namun, terkadang, seseorang mempunyai tetangga yang perilakunya sangat buruk hingga mengajak bertengkar.
“Kita sudah baik-baik, tetangganya mengajak berantem terus. Terkadang penyebabnya masalah sepele, hanya karena buang sampah atau bakaran sampah terus bertengkar,” tambah Gus Mus.
Selain itu, ada seseorang yang bangun rumah berdasarkan cerita di dalam televisi atau karena terpengaruh sinetron di televisi. Jika, sinetron yang ditonton rumahnya ganti, maka langsung ikut ganti rumah.
Banyak setan, mempunyai tetangga yang tidak baik, hingga membuat rumah berdasarkan apa yang dilihat di televisi merupakan suatu kesialan. (MG65)***
Artikel Terkait
Meriahkan Hari Santri, UIN Walisongo Siap Hadirkan Wapres dan Gus Mus, Simak Tanggalnya!
Gus Mus: Ijazah Shalawat Nabi. Sekali Shalawat, Kita Akan Diganjar Jutaan Kali Lipat Oleh Allah
Gus Mus: Baca Dua Ayat Terakhir Surah Al-Baqarah Setiap Malam Agar Dirimu Diberikan Perlindungan