Ia takkan pernah berpisah selamanya.
Tetapi, roh itu lebih erat bertambat pada kubur sejak turun waktu Ashar di hari Kamis hingga fajar menyingsing di hari Sabtu.
Karenanya, banyak orang melazimkan ziarah kubur pada hari Jum‘at dan waktu Ashar di hari Kamis.
Sedangkan ziarah Nabi Muhammad SAW kepada para syuhada di perang Uhud pada hari Sabtu.
Ini lebih karena sempitnya hari Jum‘at oleh berbagai amaliyah fadhilah Jum‘at, sementara mereka jauh dari kota Madinah.
Demikian keterangan Qaliyubi, Barmawi, dan Ali Syibromalisi atas M Romli.
Waktu ini para orang tua baiknya memakai kesempatan ini untuk mengenalkan anak-anak berziarah ke makam kakek atau nenek mereka yang sudah wafat.
Sementara di hari Ahad anak-anak bisa menggunakannya untuk berlibur atau bertandang ke rumah saudara, kakek atau nenek yang masih hidup. ***
Artikel Terkait
Adat Kebiasaan, Bupati dan Forkopimda Demak Ziarah ke Makam Sultan Fatah dan Sunan Kalijaga
Kapan Waktu yang Baik untuk Ziarah Kubur? Simak Penjelasannya, Jangan Sampai Salah
Ziarah, Perlu Membawa Bunga? Ini Penjelasannya
Belum Tahu Tempat Ziarah Berbagai Agama? Cek di Sini
Pengurus PKB Ziarah di Makam Mbah Maimun, Doakan Keselamatan Bangsa
Ziarah ke Makam Para Pendahulu, Agenda Utama Dies Natalis FKH UGM