SEMARANG, suaramerdeka.com - Cinta Kasih Kristus Menggerakkan Persaudaraan demikianlah tema Natal 2021.
Peringatan Natal atau kelahiran Sang Juruselamat merupakan wujud cinta kasih Allah yang berkenan membangun persaudaraan dengan Manusia.
"Allah tidak lagi jauh melainkan dekat dan bahkan berjalan bersama dalam sejarah hidup manusia. Oleh karenanya, kita pantas bersukacita merayakan Natal karena Ia ada bersama dengan manusia dan segala mahkluk ciptaan-Nya,'' kata Rm Eduardus Didik Chahyono SJ, Pastor Kepala Paroki St Theresia Bongsari berkaitan dengan Perayaan Natal Tahun ini, di Gereja Bongsari. Jumat 24 Desember 2021.
Pada Ibadat malam Natal, Jumat 24 Desember 2021 nanti, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi berkenan mengunjungi sejumlah gereja yang sedang melaksanakan ibadat natal. Salah satunya yang dikunjungi Gereja Santa Theresia Bongsari Semarang.
Baca Juga: Festival Film Smanda, Pembelajaran Berbasis Proyek Gugah Kreativitas Cemerlang
Lebih lanjut dikatakannya, Paroki St Theresia Bongsari Semarang merefleksikan bahwa Sang Juruselamat berkenan hadir dalam keluarga.
Dengan demikian, Allah sangat menghormati institusi perkawinan sehingga Ia sendiri berkenan menggunakannya sebagai jalan keselamatan.
Diungkapkannya, Natal tahun ini begitu berkesan mendalam karena ada sejumlah keluarga-keluarga yang mengalami duka dan kesusahan karena virus Covid-19.
Ada sosok-sosok yang dikasihi terenggut hidupnya menjadi korban ganasnya virus Covid-19.
Baca Juga: KH Yahya Cholil Staquf Resmi Terpilih Jadi Ketua Umum PBNU 2021-2016
Selain itu, jelasnya, ada keluarga menjadi timpang dan berbeban berat karena ditinggalkan anggota keluarga yang menjadi penopang rumah tangga.
"Di tengah situasi semacam itu, kita diajak untuk mengalami Natal. Ia hadir dalam realitas keluarga kita masing-masing," katanya.
Dikatakannya juga, kelahiran dan kehadiran-Nya menjadi tanda bahwa Ia tidak meninggalkan keluarga-keluarga yang sedang berkesusahan.
"Bila kita merenungkan kisah kelahiran Yesus Kristus, kita ditunjukkan bagaimana Bapak Yosef dan Ibu Maria pun mengalami keadaan hidup yang serba terbatas. Dia lahir dalam kemiskinan yang memuncak di kandang Betlehem, bahkan dikisahkan selanjutnya, Keluarga Nazareth harus mengungsi ke Mesir dalam situasi kecemasan dan ketidakpastian," paparnya.
Baca Juga: Sinopsis Layangan Putus Episode 6A: Akankah Kinan Memaafkan Aris?
Artikel Terkait
Amankan Natal 2021, Polres Tegal Kerahkan Anjing Pelacak
Perayaan Natal 2021, Operasi Lilin Candi 2021 Tangkas Gangguan Kamtimbas
Ini 20 Ucapan Natal dan Tahun Baru dalam Bahasa Inggris yang Bisa Kamu Pakai
Lirik Lagu 'Santa Tell Me' Ariana Grande, Cocok Temani Perayaan Natal 2021
8 Kado Natal Spesial Ini Cocok Diberikan untuk Orang Tersayang