SOLO, suaramerdeka.com - Pembangunan replika Masjid Sheikh Zayed dimulai di lahan bekas depo Pertamina Gilingan, Sabtu (6/3). Pendirian tempat ibadah hadiah Pangeran Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut ditargetkan rampung dalam 1,5 tahun ke depan.
"Perkiraan selesai pada 2022 mendatang," ungkap Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, saat memberikan sambutan dalam seremoni peletakan batu pertama pembangunan masjid.
Replika Grand Mosque Syeikh Zayed Al Nahyan ini didesain mampu menampung tak kurang 10.000 jemaah. Seluruh anggaran pembangunannya ditanggung pemerintah UEA. Donatur juga berencana mendirikan Islamic Center , sebagai pelengkap masjid.