KARANGANYAR, suaramerdeka.com – Sebanyak 11.083 warga Karanganyar yang terdampak Covid menerima bantuan sembako dari Dinas Sosial. Mereka adalah para keluarga yang salah satu anggotanya terinfeksi Covid, para warga yang kontak erat dengan penderita, dan warga miskin baru yang tidak bisa berusaha karena ada di lingkungan penderita covid.
"Bantuan itu bukan untuk tiap orang satu, tetapi berdasarkan kelayakan untuk hidup sementara saja selama tidak boleh apa-apa. Jadi jika satu keluarga ada enam orang bisa diberi dua kardus, jika Cuma berdua bisa satu, atau menurut kelayakan untuk hidup sementara," kata Sumarno, Sekretaris Dinsos Karanganyar saat mengawasi penyaluran sembako itu, Rabu.
Bantuan ini hampir sama dengan 90.000 kardus sembako yang diberikan sebelum lebaran lalu. Bantuan itu merupakan kebijakan daerah setelah melihat perkembangan, di mana Covid-19 belum mereda. Untuk pengadaan sembako ini memang tidak ada lelang meski dananya Rp 2 miliar lebih. Sebab memang butuh cepat. Karena itu tim dari kejaksaan, inspektorat, kepolisian, dan Dinsos sejak awal terlibat untuk mengawasi.
