SEMARANG, suaramerdeka.com -Di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, pengelola tempat pariwisata dituntut lebih kreatif dalam mengemas beragam wahananya. Konsep ini yang tengah dilakukan pengelola Grand Maerakaca, kawasan Pusat Rekreasi dan Promosi Pembangunan (PRPP) Jawa Tengah guna menarik para wisatawan.
"Pandemi Covid-19 membuat semua pihak harus kreatif. Kami memadukan konsep budaya, alam, dan beberapa spot lainnya untuk menarik para wisatawan," kata Direktur PTPRPPJawa Tengah, Titah Listyorini di Grand Maerakaca Semarang, Selasa (12/1). Titah mengatakan, selama 2021 mendatang, pihaknya akan memfokuskan empat hal, yakni culture (budaya), nature (alam), edukasi, dan sport(olahraga). Dijelaskannya, untuk culture, Grand Maerakaca telah mengoptimalkan objek wisata anjungan kabupaten / kota se-Jawa Tengah lengkap dengan pernak-perniknya. "Setiap anjungan memiliki ciri khas dan corak masing-masing. Masyarakat dapat mengeksplornya (menjelajahinya) sebaik mungkin," ujarnya. Sementara untuk nature, ada hutan mangrove yang sebagian besar mengelilingi lokasi tersebut. Menurutnya, pohon mangrove memiliki banyak manfaat, seperti mencegah intrusi air laut (sebuah peristiwa perembesan air laut ke tanah daratan).
Cegah Erosi