SLEMAN, suaramerdeka.com - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diklaim cukup berhasil menekan angka kasus Covid-19 di Sleman. Setelah enam pekan diberlakukan kebijakan pembatasan, Sleman kini dinyatakan sebagai zona kuning atau daerah resiko rendah penularan Covid-19.
Sebelum PPKM, Sleman masih menyandang status zona merah. Jumlah kasus berangsur turun setelah satu bulan diterapkan PPKM.
"Awalnya naik zona merah menjadi oranye. Kemudian setelah dua minggu dilaksanakan PPKM Mikro, per Minggu (21/2) kemarin Sleman masuk kategori zona kuning," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman Joko Hastaryo, Senin 22 Februari 2021.
Baca Juga: PPKM Mikro Diperpanjang, Disiapkan 1 Juta Antigen Test-Kit