SLEMAN, suaramerdeka.com - Surat edaran dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman terkait imbauan penambahan kapasitas tempat tidur, mendapat respon dari rumah sakit. Semula hanya ada 249 bed, namun kini meningkat menjadi 490 bed non-critical.
Artinya, ada penambahan 241 tempat tidur di RS rujukan maupun intermediate. Fasilitas critical juga bertambah dari 22 menjadi 32 bed, termasuk sarana yang ada di RSUP Sardjito.
"Khusus 13 rumah sakit intermediate, semua siap menambah kapasitas tempat tidur isolasi. Dulu rata-rata hanya sekitar 9,5 persen, tapi per minggu ini menjadi 22,3 persen dengan jumlah 290 bed," kata Kepala Dinkes Sleman ditemui usai rakor dengan RS intermediate, Rabu (20/1).
Peningkatan kapasitas bed di sejumlah RS intermediate terbilang cukup signifikan. Contohnya RS Charitas Klepu dari yang sebelumnya hanya memiliki 1 bed sekarang bertambah menjadi 7 bed, RS Mitra Sehat, RS At-Taurot, Puri Husada, dan UAD yang kini mempunyai lebih dari 10 bed khusus Covid-19.