SLEMAN, suaramerdeka.com - Turunnya satwa kerap dianggap oleh masyarakat lokal sebagai salah satu pertanda peningkatan aktivitas gunung berapi. Sama halnya yang terjadi di Gunung
Pada Senin (23/11) lalu, lima ekor lutung ditemukan berkeliaran di Dusun Pajegan, Tegalmulyo, Kemalang, Klaten. Perkampungan ini jaraknya sekitar 3 kilometer dari puncak Merapi. Namun tidak berselang lama, satwa tersebut kembali ke habitatnya di hutan.
Menurut pandangan ahli biologi dari UGM, Donan Satria Yudha, alasan lutung turun sampai kawasan pemukiman kemungkinan karena ingin mencari sumber makanan. "Kalau hewan kembali lagi, berarti kondisi di sekitar sarangnya masih cukup stabil. Beda jika mereka sudah tidak mau kembali, dan pindah mencari sarang baru," jelasnya kepada Suara Merdeka, Jumat (27/11).
Baca Juga: TNGM Pastikan Jejak di Jalur Evakuasi Bukan Macan Tutul
Dari sisi biologi, satwa turun gunung cenderung disebabkan faktor perubahan ekosistem atau habitat. Meski binatang memiliki sensitivitas terhadap thermal namun tidak terlalu peka. Kemungkinan hewan berpindah tempat lebih dipengaruhi faktor ketiadaan sumber pakan.