YOGYAKARTA, suaramerdeka.com - Hutan Wanagama milik UGM benar-benar menjadi tempat isolasi bagi mereka yang hasil rapid test menunjukkan reaktif. Hutan pendidikan yang berlokasi di Desa Gading, Kecamatan Playen, Gunungkidul tersebut mulai dipakai untuk isolasi mandiri Kamis (21/5).
Wakil Bupati Gunungkidul Dr Immawan Wahyudi, MH dan Rektor UGM, Prof Ir Panut Mulyono DEng MEng IPU ASEAN Eng sepakat menandatangani kerja sama pemakaian hutan di ruang Kesambi, Wanagama. Tampak Sekretaris Daerah Gunungkidul, Ir Drajad Ruswandono MT dan Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Dr Budiadi SHut MAgrSC yang juga menandatangani kerja sama penyediaan tempat karantina warga rapid test reactive Covid-19.
Pemilihan rumah peneliti Wanagama menjadi tempat isolasi mandiri menurut Budiadi untuk mendukung pemenuhan kebutuhan ruang isolasi bagi pasien reaktif di Gunungkidul. Tempat di RSUD Gunungkidul akan diprioritaskan untuk pasien positif Covid-19 yang membutuhkan perawatan intensif. Selain itu, penggunaan hutan juga sebagai langkah preventif sekaligus rehabilitatif dalam proses perawatan orang yang dinyatakan reaktif setelah melalui uji PCR dalam tes cepat.