Tak Ingin Tragedi Kanjuruhan Terulang, Suporter Komiteman Menjaga Kondusivitas Sepak Bola

SEMARANG,suaramerdeka.com- Tragedi Kanjuruhan Malang yang menelan korban 131 suporter menjadi keprihatinan berbagai pihak.

Perlu sebuah upaya yang konkret agar kejadian tersebut tak terulang lagi di masa mendatang.

Semua komponen mulai dari federasi sepak bola (PSSI), Kepolisian RI, klub, suporter, dan masyarakat harus mendukung upaya tersebut.

Baca Juga: Gunung Semeru Jadi Favorit Pendaki, Ada Larangan Harus Dipatuhi Demi Menghindari Kejadian Tidak Diinginkan

Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Jateng, pengurus kelompok suporter, dan Polda Jateng membuat komitmen mendukung iklim sepak bola Jateng yang kondusif.

Hal tersebut dituangkan dalam sebuah penanda tanganan komitmen bersama untuk menjaga keamanan, kenyamanan, dan kondusivitas sepak bola Jateng di wilayah provinsi ini.

''Ini sebuah langkah besar yang dilakukan Asprov PSSI, suporter, dan Polda Jateng untuk bersama-sama membangun sepak bola yang bermartabat,''

''Ini untuk kelancaran pelaksanaan Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 di Jateng,'' kata Ketua Umum Asprov PSSI Jateng Alamsyah 'Yoyok Sukawi' Satyanegara Sukawijaya usai penanda tanganan di Hotel Candi Indah Semarang, Rabu (21/12/2022).

Baca Juga: Kisah Garuda Kalahkan 1.000 Naga dan Porak Porandakan Khayangan, Demi Bebaskan Ibu dari Perbudakan, Lengkap

Menurut Yoyok, kejadian di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang menjadi pelajaran yang berharga dan penting untuk melakukan pembenahan di segala sisi.

Mulai dari infrastuktur dan sistem pengamanan.

''Kesempatan ini, juga dilakukan sosialisasi Peraturan Kepolisian Negara (Perpol) Nomor 10 tahun 2022 tentang Pengamanan Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga. Jadi dengan peraturan ini, semua bisa memahami bersikap dan harus bagaimana,'' jelasnya.

Kasubdit III Direktorat Intelkam Polda Jateng Kasubid 3 Bid Intelkam Polda Jateng, AKBP Alfian Budi mengatakan, Polda Jateng berkomitmen menjaga keamanan penyelenggaraan event olahraga di Jateng.

Baca Juga: Merpati Balap Tinggian yang Top Markotop, Ini Ciri-Cirinya