PSIS Dikalahkan Bali United, Suporter Minta Dragan Tidak Antikritik

- Senin, 21 Februari 2022 | 13:07 WIB
Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic mengaku sudah menganalisa kekuatan Arema FC. (suaramerdeka.com / dok PSIS)
Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic mengaku sudah menganalisa kekuatan Arema FC. (suaramerdeka.com / dok PSIS)

DENPASAR, suaramerdeka.com - Kekalahan kembali didapat PSIS Semarang usai takluk 0-1 dari Bali United di pekan ke 26 Bank BRI Liga 1 2021.

Dalam laga di Stadion Ngurah Rai, Denpasar Minggu 20 Februari 2022, gol tunggal penentu kekalahan PSIS Semarang atas Bali United dicetak Privat Mbarga.

Menanggapi kekalahan atas Bali United, salah satu akun instagram suporter PSIS Semarang @smgfootball menyampaikan uneg-unegnya mengenai pelatih, Dragan Djukanovic yang menurut mereka anti kritik.

"Kami butuh pelatih yang tegas dan bisa mengendalikan pemain. Tidak baperan dan tidak mutungan," ucap Yoyok Sukawi, Minggu 20 Februari 2022.

Baca Juga: Infrastruktur ke Pangandaran Diperkuat, Rp 126 Miliar Digelontorkan

Akun Instagram @smgfootball menginformasikan bahwa beberapa akun media sosial suporter PSIS Semarang termasuk mereka diblokir Dragan Djukanovic, tanpa diketahui alasannya.

"secara umum akun Instagram SMGFOOTBALL selalu mengkritik dengan koridor tetap sopan dan berpedoman pada data ataupun statistik yang real adanya," ungkap akun tersebut.

Pelatih asal Montenegro tersebut diharapkan untuk terbuka menanggapi kritikan, di balik semua kritik tetap ada kritik yang membangun.

Menanggapi hasil minor yang didapat PSIS Semarang, suporter yang ada di Bali Panser Biru Dewata membuat sebuah kritikan yang ditunjukan kepada tim PSIS Semarang.

Baca Juga: Perpanjangan Masa Jabatan Kepala Daerah, Komisi II: Sebaiknya Mengikuti UU Berlaku

Mereka membuat banner bertuliskan 'berjuang & jangan ragu, teruslah bersinar semarangku'. 'Yoh Iso Yoh' dan satu lagi banner bertuliskan 'Kalian adalah titisan Mahesa Jenar yang gagah berani bukan pecundang'.

Rencananya banner tersebut akan dipasang di hotel tempat pemain menginap selama di Bali.

Selain untuk mengkritik permainan PSIS Semarang banner tersebut bertujuan untuk meningkatkan moril pemain.***

Editor: Andika Primasiwi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X