102 Relawan Berbagi Inspirasi di Tujuh SD di Kebumen

- Kamis, 16 Februari 2023 | 10:36 WIB
Relawan pengajar dari berbagai profesi berbagi inspirasi kepada para siswa di sejumlah Sekolah Dasar Kebumen. (suaramerdeka.com / dok)
Relawan pengajar dari berbagai profesi berbagi inspirasi kepada para siswa di sejumlah Sekolah Dasar Kebumen. (suaramerdeka.com / dok)

KEBUMEN, suaramerdeka.com - Kelas Inspirasi Kebumen menggelar hajatan rutin tahunan setelah tertunda selama dua tahun akibat pandemi.

Pada kegiatan kali keenam ini, dua kecamatan di Kabupaten Kebumen bagian barat, yaitu Kecamatan Buayan dan Rowokele, terpilih sebagai tuan rumah kegiatan Hari Inspirasi, akhir pekan lalu.

Sebanyak 102 relawan pengajar dan dokumentator dari berbagai lini pekerjaan siap berbagi motivasi dan inspirasi kepada siswa-siswa di tujuh Sekolah Dasar (SD) sasaran.

Baca Juga: Dihukum 1,5 Tahun Penjara, Ini 2 Hal yang Meringankan Vonis Bharada E

Ketujuh SD tersebut adalah SDN 2 Banyumudal, SDN 1 Nogoraji, SDN 1 Tugu, SDN 1 Sukomulyo, SDN 5 Giyanti, SDN 3 Wagirpandan, dan SDN Redisari.

Sebelum diterjunkan ke lapangan, relawan dikumpulkan terlebih dahulu di Ruang Pertemuan Rumah Martha Tilaar, Gombong Jumat 10 Februari 2023 untuk berdiskusi dan mendapatkan arahan dari panitia lokal Kelas Inspirasi Kebumen.

Ibu Sri, salah satu guru SDN 2 Banyumudal mengucapkan terima kasih kepada seluruh relawan yang telah berbagi cerita profesinya kepada siswa-siswi.

Baca Juga: Hasil Liga Spanyol: Real Madrid Menang Telak 4-0 Atas Elche di Santiago Bernabeu

Pihak sekolah sangat mengapresiasi jiwa sosial relawan yang bersedia hadir dari berbagai daerah luar Kebumen.

"Kegiatan tersebut sangat positif dan akan membekas bagi anak didik. Saya berharap anak-anak bisa meniru kesuksesan dan kebaikan hati para relawan," ujarnya.

Mulyani, seorang relawan pengajar asal Kebumen mengaku bahwa ini pertama kali dia mengikuti Kelas Inspirasi.

Baca Juga: Manchester City Kalahkan Arsenal 3-1, Puncaki Klasemen Liga Inggris

Dia mengaku senang bisa bertemu dengan para pelajar di SDN 2 Banyumudal, tempat yang belum pernah ia kunjungi sebelumnya.

"Rasanya senang sekali bisa bertemu dengan adik-adik di sana dan berbagi cerita dengan mereka tentang profesi saya sebagai apoteker," ujar Mulyani.

Menurut Mulyani ternyata hanya sedikit adik-adik di sana yang tahu siapa itu apoteker. Mayoritas belum mengerti apa itu apoteker, apa itu apotek, apa itu obat. Mereka antusias menyimak ketika dia menjelaskan tentang profesinya dan aktif ketika diajak berinteraksi.

Halaman:

Editor: Andika Primasiwi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Dosen USM Beri Pelatihan Ini ke Pelajar SMA

Jumat, 2 Juni 2023 | 17:14 WIB

SMPN 32 Semarang Siapkan Barcode Aduan Bullying

Selasa, 23 Mei 2023 | 20:45 WIB
X