SEMARANG,suaramerdeka.com - Satuan praja utama IPDN membantu pemerintah daerah ciptakan inovasi untuk diimplementasikan di seluruh daerah Indonesia.
Inovasi-inovasi ini dibuat saat mereka terjun langsung ke lapangan pada pelaksanaan Praktik Lapangan IV di masing-masing daerah asal pendaftaran praja.
Pada tahun 2023 ini sejumlah 1.627 orang satuan praja utama melaksanakan kegiatan praktik lapangan IV (PL IV) yang berlangsung sejak 24 Januari sampai dengan 22 Februari mendatang.
Rektor IPDN, Dr Hadi Prabowo berserta rombongan pimpinan IPDN lainnya menyempatkan hadir di Semarang untuk melihat langsung pelaksanaan PL IV di sana.
Bertempat di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Rektor IPDN disambut oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno, untuk melihat pemaparan praja terkait inovasi yang mereka buat selama pelaksanaan PL IV. Di Provinsi Jawa Tengah, praja utama yang melaksanakan PL IV sebanyak 99 orang.
Kegiatan PL IV ini menurut Hadi merupakan program pembelajaran praktik pada dunia kerja nyata.
"Melalui kegiatan ini diharapkan praja dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan empirik pada lokasi pelaksanaan praktik lapangan dan nantinya diharapkan praja dapat memberikan kontribusi berupa inovasi-inovasi yang dapat diimplementasikan demi kemajuan daerah tersebut," tuturnya.
Setiap tahun, IPDN memberikan tema yang berbeda untuk kegiatan praktik lapangan. Tahun ini tema yang diangkat ialah "Melalui Praktik Lapangan IV, Kita Tingkatkan Kompetensi Praja Dalam praktik Inovasi Penyelenggaraan Pemerintahan Berbasis Digital Service".
Tema inilah yang nantinya akan dijabarkan oleh praja utama dalam setiap kegiatan dan inovasi yang diciptakan di daerah tempat mereka melakukan praktik lapangan.
Baca Juga: Dongeng Anak Khatulistiwa : Awal Pertemuan 6 Sahabat (3) Di Persimpangan Jalan
Lebih lanjt Hadi mengatakan, beberapa inovasi yang diciptakan oleh praja IPDN di antaranya terkait peningkatan SDM di pedesaan, penjaringan suara partisipasi dari masyarakat melalui akun sosial media OPD, implementasi Computer Security Insident Response Team, pembuatan website daerah, dan pembentukan aplikasi public service center.
Artikel Terkait
Mendagri: IPDN Jangan "Over" seperti Militer
Praja IPDN Diajak Persiapkan Diri Hadapi Era Digital
Mendagri Tito Minta Lulusan IPDN Sinergikan Pemda Kompak dengan Pusat
Menaker Ida Fauziyah Jadi Wisudawan Doktor Terbaik IPDN 2020
Tito Tegaskan Ancaman Pidana bagi Pelaku Kekerasan di IPDN
Dies Natalis Ke-66, IPDN Gelar Gebyar Vaksinasi Booster
Vaksinasi Booster IPDN Kemendagri di Kendal Berjalan Lancar
Hendi Apresiasi Gebyar Vaksinasi IPDN Kemendagri
2.067 Mahasiswa IPDN Diwisuda, Mendagri Tito Tantang Alumni Cepat Tepat Respon Persoalan Masyarakat
Wapres Ingkatkan Calon ASN Lulusan IPDN Tak Berorientasi Jabatan Struktural; Harus Bangga Melayani Bangsa