Dukung Pengembangan Ekonomi Kreatif Dalam Mengolah Singkong

- Kamis, 10 November 2022 | 10:14 WIB
Dosen Stiepari Samtono didampingi para staf pengajar dan mahasiswa memamerkan produk UMKM mitra kampus di Ledok Argomulyo Salatiga. (SM/dok)
Dosen Stiepari Samtono didampingi para staf pengajar dan mahasiswa memamerkan produk UMKM mitra kampus di Ledok Argomulyo Salatiga. (SM/dok)

Salatiga, suaramerdeka.com - Kebijakan negara untuk semakin memberi perhatian terhadap pengembangan sektor ekonomi kreatif mendapat dukungan kampus.

Diantaranya juga dari Sekolah Tinggi Ilmu ekonomi Pariwisata (Stiepari) yang membuat aksi nyata melaksanakan pendampingan di tengah pelaku usaha.

Hal tersebut dituturkan dosen Stiepari, Dr Samtono, di sela aktivitas pendampingan di Ledok Argomulyo Salatiga.

Baca Juga: Wali Kota Salatiga Motivasi Guru Muhammadiyah saat Konsolidasi FGM Jawa Tengah

"Kami menjalin kemitraan dengan pelaku usaha kecil menengah di kampung singkong Salatiga Ledok Argomulyo,"katanya didampingi dosen Enik Rahayu SE MM dan Yustina Denik Risyanti SE MMPar.

Kegiatan ini muaranya untuk mendukung peran perguruan tinggi memberikan perhatian terhadap langkah pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia.

Dia berada lokasi tersebut bagian dari menjalankan aktivitas akademi dan transfer ilmu pengetahuan bagi pebisnis makanan olahan singkong.

Baca Juga: Lewat Demo Masak Opor Singkong, Megawati Ajak Ibu-Ibu Rajin Memasak

Diwadahi dalam program pengabdian kepada masyarakat stimulasi (PKMS)  2022,para dosen aktif melaksanakan pendampingan lima bulan terakhir ini.

Mereka pun tidak merasa enggan untuk menempuh perjalanan  dari Kota Semarang dan Kota Salatiga puluhan kilometer di setiap acara pendampingan.

Ditambahkannya, selama itu pula, berbagai skema dijalankan untuk mendukung peningkatan kemampuan dan kompetensi pelaku usaha.

Baca Juga: SMC RS Telogorejo Terima Satria Brand Award, Penyemangat Melayani Dengan Lebih Baik

Diantaranya dengan memberikan pemahaman penuh mengenai tata kelola  kampung wisata kuliner.

Kemudian juga perlunya penerapan konsep sapta pesona seperti aman, tertib, bersih, sejuk, indah,cramah dan penuh kenangan.

Halaman:

Editor: Hendra Setiawan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X