SOLO, suaramerdeka.com - Mahasiswa DKV ISI Surakarta Angkatan 2018 menggelar doa bersama secara virtual sebagai bentuk solidaritas sesama keluarga besar untuk saling dukung baik dalam perkuliahan maupun di luar kampus.
Kegiatan ini sebagai bentuk solidaritas civitas akademik, khususnya mahasiswa dan dosen sekaligus dukungan moril kepada mereka sedang menerima musibah
Di antaranya meninggalnya orang tua dan saudara karena dampak dari pandemi, khususnya dari keluarga mahasiswa DKV angkatan 2018.
Dalam sambutannya, Asmoro Nurhadi Panindias, S,Sn., M.Sn selaku Kaprodi DKV mengucapkan turut berduka cita atas meninggal orang tua dari mahasiswa, dan tetap semangat serta tabah dalam menjalani kehidupan ke depannya.
Baca Juga: Inmendagri Nomo 22 Tahun 2021 Dikeluarkan, Tito Tekankan Upaya Penguatan 3T
"Kegiatan ini bertujuan untuk mendoakan agar arwah orang tua dan saudara yang telah meninggal dunia agar diampuni segala dosa dan semua amal ibadahnya diterima di sisiNya," kata dia.
Kegiatan juga untuk memperkuat rasa kekeluargaan dan solidaritas baik antar mahasiswa dan maupun mahasiwa kepada dosen di lingkungan internal Prodi DKV, sehingga terwujud satu kesatuan sebagai keluarga besar.
Selanjutnya diisi sambutan selaku dosen pembimbing akademik angkatan 2018. yaitu Rendya Adi Kurniawan, S.Sn., M.Sn dan Dr. Anung Rachman, ST. M.Komp.
Sesi doa bersama dipimpin salah satu mahasiswa, yaitu Machadz Abdul' Adli' Akhlishon sebagai acara inti yang diselenggarakan pada malam hari.
Baca Juga: Kebijakan BSU Kembali Dilanjutkan, Menaker: Diharap Meningkatkan Daya Beli Buruh
Artikel Terkait
Mayoritas Dosen DKV ISI Surakarta Raih Hibah Penelitian dan PPM Tahun 2021
Semarang International Doodle Festival 2021, Karya Mahasiswa DKV ISI Surakarta Turut Dipajang
Pengembangan Prodi, DKV FSRD ISI Surakarta Buka 6 Formasi CPNS Dosen Tahun 2021