KARAWANG, suaramerdeka.com - Karena kasus covid-19 di Karawang, Jawa Barat belum melandai.
Selain itu keselamatan siswa dan tenaga pendidik menjadi prioritas, maka Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Karawang, Nandang Mulyana berharap, kegiatan belajar mengajar (KBM) ditunda.
Sebelumnya KBM akan digelar pada Juli 2021.
Baca Juga: Selama 3 Hari, 74 dari 197 SMP di Cilacap Gelar PPDB Online
Bahkan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang telah menargetkan 60% sekolah di wilayah Karawang bisa melakukan kegiatan belajar mengajar tatap muka Juli mendatang.
"Harus dipertimbangkan lagi. Kami tidak ingin muncul klaster baru Covid-19, yakni klaster pendidikan. Pemerintah bakal kewalahan menanganinya," kata Nandang, seperti yang dikutip dari pikiran-rakyat.com, Senin, 21 Juni 2021.
Perlu diketahui, seluruh kecamatan di Kabupaten Karawang masuk zona merah, sehingga tidak aman untuk menggelar KBM.
Baca Juga: Ingin Lolos UM, Yuk Join Tryout UM Undip
Selain itu sejumlah tenaga pendidik terpapar covid-19, dan ada yang meninggal.
Artikel Terkait
Dinas Pendidikan Indramayu Beri Solusi Siswa Ikut KBM Daring
Pembukaan KBM Tatap Muka, Pemerintah Jangan Tergesa-gesa